Bagaimana Adab Saat Menerima Angpao ? Begini Cara yang Benar Menurut Keyakinan Tionghoa

 TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Sebelum menyambut Imlek 2023, ada baiknya untuk memahami kegiatan apa saja yang sebaiknya dihindari untuk dilakukan saat tahun baru Imlek 2023.

Pastinya, Imlek tahun 2023 diprediksi bakal meriah dan ramai di seluruh ibukota.

Perayaan agama ini juga bisa menjadi hiburan karena adanya festival hiburan barongsai.

Pasalnya, momen Imlek tinggal menghitung hari.

Perayaan tahun baru China (Imlek 2023) pasti identik dengan amplop merah serta angpao. 

Namun, tahukah kamu apa makna dari amplop merah, serta siapa saja yang berhak dapat angpao saat Imlek 2023? Simak penjelasannya di bawah ini!

• Berikut Makanan yang Datangkan Keberuntungan Saat Tahun Baru Imlek 2023

Makna Amplop Merah Imlek

Amplop merah Tahun Baru Imlek adalah hadiah tradisional yang biasanya diberikan kepada anak-anak atau orang tua selama Tahun Baru Imlek.

Melansir China Highlights, Kamis (5/1/2023) bahwa di Tiongkok, amplop merah disebut ya sui qian (压岁钱 /yaa sway chyen/), yang artinya 'menekan Sui (setan)'.

Atau secara harfiah memiliki makna Ang (merah) dan Pao (amplop). 

Dengan ini diharapkan bahwa mereka yang menerima angpao berharap memiliki tahun yang aman dan damai.

• TRADISI Perayaan Imlek di Indonesia - Identik Warna Merah, Bagi-bagi Angpao hingga Turunnya Hujan

Siapa Saja yang Berhak Dapat?

Umumnya, pada malam Tahun Baru Imlek, anak-anak dan cucu-cucu yang masih kecil memberikan ucapan selamat kepada orang tua dan kakek nenek mereka. Sebagai imbalannya, kakek nenek dan orang tua menghadiahkan anak dan cucu mereka amplop merah yang diisi uang (angpao).

Angpao tersebut diharapkan dapat memberikan keberuntungan di tahun baru.

Orang tua dan kakek nenek juga boleh menerima amplop merah yang diberikan oleh anak/cucu mereka yang sudah dewasa dan bekerja sebagai bagian dari harapan mereka untuk mengirimkan keberuntungan, kebahagiaan, dan kesehatan kepada mereka.