Natal dan Tahun Baru

Renungan Tahun Baru 2023 Katolik! Cerita Gembala Pada Masa Hidup Yesus

Simak renungan Tahun Baru 2023 Katolik, Minggu 1 Januari 2023. Bacaan renungan Tahun Baru 2023 disampaikan Romo Valentinus Teja Anthara SCJ.

KOLASE/TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Simak renungan Tahun Baru 2023 Katolik, Minggu 1 Januari 2023. Bacaan renungan Tahun Baru 2023 disampaikan Romo Valentinus Teja Anthara SCJ. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Simak renungan Tahun Baru 2023 Katolik, Minggu 1 Januari 2023.

Bacaan renungan Tahun Baru 2023 disampaikan Romo Valentinus Teja Anthara SCJ.

Romo Valentinus Teja Anthara scj berasal dari Komunitas SCJ, Seminari Menengah St Paulus, Indonesia.

Sebelumnya umat diajak untuk membaca bacaan injil Lukas 2:16-21.

Bacaan injil hari ini berjudul “Mereka mendapati Maria, Yusuf, dan si Bayi. Pada hari kedelapan Ia diberi nama Yesus.”

Kalender 2023 Liturgi Katolik! Bacaan Awal Tahun Baru 2023 Hari Raya Santa Perawan Maria Bunda Allah

Bacaan Injil yang kita dengar menjadi bahan renungan yang indah untuk mengawali taun baru ini.

Para gembala berbagi berita sukacita.

“Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan.”

Untuk membaca injil bisa dilihat di sini.

Berikut bacaan renungan Tahun Baru 2023 Katolik dirangkum tribunpontianak.co.id dari resi.dehonian.or.id, Sabtu 31 Desember 2022.

Gembala bukan pekerjaan yang terpandang, pada masa hidup Yesus.

Umumnya, para gembala adalah orang-orang yang tidak berpendidikan.

Mereka biasa tidur bermalam-malaman di luar rumah, di padang belantara untuk menjaga kawanan ternak.

Mereka terbiasa dengan pekerjaan kasar dan kehidupan yang bebas liar.

Dalam aspek sosial, mereka bukan orang yang berpengaruh.

Dalam aspek hukum, kesaksian mereka biasanya tidak diperhitungkan dalam pengadilan.

Mereka dapat dikatakan sebagai kelompok marjinal dalam strata bawah kehidupan sosial saat itu.

Pada waktu itu, gembala dianggap sebagai pekerja kasar yang hina.

Pekerjaan sebagai gembala mengharuskan orang untuk pergi dari rumah dalam jangka waktu panjang.

Karena juga mereka tidak memiliki waktu untuk pergi ke bait suci guna menjalankan aturan agama, misalnya penyucian diri.

Mereka juga dianggap tidak bisa dipercaya.

Tetapi, anehnya, berita Natal itu pertama kali disampaikan kepada mereka.

Para gembala inilah yang dipilih Allah untuk mendengar berita sukacita dari malaikat Allah.

Keajaiban tiada tara itu membuat para gembala bergegas mencari bayi yang terbungkus kain lampin dan terbaring di dalam palungan.

Tak terlintas sedikit pun dalam benak mereka keraguan akan perkataan sang malaikat, meskipun tanda yang dikatakan malaikat cukup aneh.

Walaupun mereka gembala, mungkin belum pernah terdengar adanya bayi yang dibaringkan di dalam palungan.

Benar saja, perkataan malaikat terbukti benar adanya.

Iman mereka membuat mereka bahagia.

Mereka bersuka cita karena rahmat dari Allah.

Mereka bersaksi dan berbagi kepada sesama gembala.

Mereka pun percaya bahkan mereka memuliakan Allah.

Pesan apa yang bisa kita tarik sebagai renungan awal tahun.

Sedehana sekali. Mulailah tahun baru ini dengan pikiran positive. Hal yang gembira.

Hal yang penuh suka cita. Tidak perlu larut dalam kegagalan tahun lalu.

Pandanglah tahun depan dengan harapan baru, dengan solusi yang positif.

Yakinlah Tuhan pasti punya rencana, dan recananya itu indah, asal kita percaya dan setia.

Tidaklah berharap muluk-muluk, sederhana tapi praktis dan konkrit.

Jadikan pengalaman para gembala sebagai teladan.

Mereka tidak diperhitungkan, sederhana dan yakin. Tetapi dipilih.

Letakkan solusimu, rencanamu, programmu dalam sikap itu.

Menjadi indah dan powerfull bila anda berani bersikap pasrah, sumarah, dan semeleh pada kehendakNya.

Semoga kekuatan Hati Kudus menyertai langkamu. Amin.

30 Ucapan Selamat Tahun Baru 2023 Mulai Malam Ini dan Cocok Buat Status di Sosmed

(*)

[Cek Berita dan informasi seputar Natal dan Tahun Baru klik Di Sini]

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved