Piala Dunia 2022
Dikalahkan Prancis di Semifinal, Maroko Dukung Les Blues Juara Saat Final Piala Dunia 2022 Qatar
Walid Regragui pun menerima dengan lapang dada kekalahan timnya. Ia memberikan selamat kepada Prancis dan bakal mendukung tim berjuluk Les Bleus.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Meski dikalahkan Prancis dalam pertandingan semifinal Piala Dunia 2022 Qatar, namun Timnas Maroko akan memberikan dukungannya untuk Prancis yang akan melawan Argentina pada final Piala Dunia 2022.
Sebelumnya, Maroko tak berhasil melaju ke final Piala Dunia 2022 setelah kalah 0-2 dari Prancis pada laga semifinal di Staidon Al Bayt, Qatar, Kamis 15 Desember 2022 dini hari WIB.
Tim yang dijuluki Singa Atlas itu masih akan melawan Kroasia untuk memperebutkan peringkat ketiga Piala Dunia 2022 pada Sabtu 17 Desember 2022 pukul 22.00 WIB.
Sementara itu kemenangan atas Maroko mengantarkan Prancis ke final dan akan melawan Argentina pada Minggu 18 Desember 2022 pukul 22.00 WIB.
Pelatih timnas Maroko, Walid Regragui, mengatakan bahwa timnya telah memberikan segalanya meski bertanding dalam kondisi yang tidak prima.
• Pelatih Timnas Prancis Optimis Jadi Juara Piala Dunia 2022 Qatar, Beberkan Alasannya
"Terlepas dari cedera dan kelelahan, kami memberikan segalanya di lapangan dan kami membuat masalah untuk mereka (Perancis)," kata Walid Regragui.
"Di Piala Dunia, ini mungkin satu langkah terlalu jauh. Bukan dalam hal kualitas atau taktik, tetapi dalam hal fisik, kami kalah hari ini," ujarnya, dilansir dari laman resmi FIFA.
"Kami memiliki pemain dengan 60 atau 70 persen kebugaran dan mereka sudah bermain dalam beberapa pertandingan. Itu menunjukkan kualitas mereka," ujar Walid Regragui.
Walid Regragui pun menerima dengan lapang dada kekalahan timnya. Ia memberikan selamat kepada Prancis dan bakal mendukung tim berjuluk Les Bleus itu di final.
"Hari ini kami menguasai, tetapi mereka bisa menghukum kami. Selamat untuk Prancis, kami akan mendukung mereka," tutur Walid Regragui.
Walid Regragui memang memiliki kedekatan dengan Prancis yang merupakan tempat kelahirannya. Ia lahir di Corbeil-Essonnes, sebuah kota di selatan Paris pada 23 September 1975.
Meski lahir dan mengawali karier sepak bola di Prancis, Regragui memilih membela Maroko yang merupakan negara asal orang tuanya.
Selain itu, sejarah Prancis dan Maroko juga lekat. Perancis pernah melakukan invasi militer ke Maroko pada Maret 1907.
• Lionel Messi Diinformasikan Cedera Hamstring Jelang Final Piala Dunia 2022, Berikut Pernyataannya
Prancis kemudian menjadikan Maroko sebagai bagian dari teritori mereka sejak 1912 hingga 1956.