Bupati Muda Mahendrawan Ajak Mahasiswa Tingkatkan Respon Adaptasi dan Inisiatif
Ini perlu, bagaimana melihat segala sesuatu dengan penghasil manfaat sekaligus. Yang paling utama inisiatif kita ditingkatkan
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Jamadin
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengharapkan di era digital saat ini sangat penting mahasiswa untuk cepat respon beradaptasi dan berinsiatif.
Hal ini disampaikannya kepada mahasiswa IKIP PGRI Pontianak yang fokusnya lebih kepada calon tenaga pendidik.
Saat itu dirinya saat menghadiri kegiatan Pelepasan Mahasiswa IKIP PGRI Pontianak dalam Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 2 dan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kabupaten Kubu Raya Tahun Akademik 2022/2023
Untuk itu, Muda menyebut di era digital saat ini sangat penting mengajak para mahasiswa untuk beradaptasi. Di era jejaring dan serba cepat, diperlukan respons dan inisiatif yang cepat pula.
“Ini perlu, bagaimana melihat segala sesuatu dengan penghasil manfaat sekaligus. Yang paling utama inisiatif kita ditingkatkan. Makanya dengan kuliah yang saat ini dilakukan, ke depan apa yang dilakukan ini membuat kita jadi bisa,” kata Bupati Kubu Raya pada Rabu 14 Desember 2022 saat dikonfirmasi Tribun Pontianak.
• Bupati Muda Mahendrawan Sebut Jeruju Besar Kubu Raya Penyumbang Qori-Qoriah Tingkat Provinsi Kalbar
Dan Bupati Muda juga menuturkan hal tersebut perlu dilakukan agar memudahkan dalam upaya mencari ide-ide.
Sehingga pengalaman mengajar di sekolah dapat dimanfaatkan dan transformasi bisa berlangsung dengan cepat.
“Saat ini harus dilakukan dengan serentak, dengan paralel, dan satu langkah yang semuanya bergerak. Baik itu dalam konteks belajar, dengan satu langkah semuanya bergerak, termasuk ketika mengajar,” ucapnya.
Bupati Muda juga menerangkan yang dimaksud bergerak adalah jauh lebih bisa mengendalikan. Yakni bagaimana agar betul-betul menjadi pendidik yang bisa memberikan peluang bagi anak-anak didiknya.
“Bagaimana kita mengenali dan memahami, bahwa setiap anak atau peserta didik itu punya passion tertentu. Ini yang harus bisa kita latih, mulai dari public speaking, kemampuan berkomunikasi, dan kemampuan untuk memantik kecerdasan emosional,” pungkasnya.
