Polsek Singkawang Barat Pam Kegiatan Operasi Pasar Bahan Pangan oleh Tim Pengendalian Inflasi
TNI Polri memberikan pelayanan dengan mengatur masyarakat yang akan membeli barang kebutuhan sehingga kegiatan berjalan lancar dan aman.
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Disperindagkop Kota Singkawang menggelar pangan murah di Kota Singkawang dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah dan Menyambut Hari Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Rabu 7 Desember 2022.
Tampak sejumlah personel Polisi dari Polsek Singkawang Barat dan TNI lakukan pengamanan kegiatan yang dipusatkan di Kantor Camat Singkawang Barat.
Adapun jenis bahan Pangan dan Harga jual bahan pangan pada pelaksanaan Gelar Pasar Murah yaitu Beras Rp. 9.000 /Kg. ( Max pembelian 2 karung @ 5 Kg), Minyak goreng Rp. 12.000 / Ltr ( Max pembelian 2 Liter ), Gula pasir Rp. 10.000 / Kg ( Max Pembelian 2 Kg ), Bawang Merah Rp. 28.000 / Kg ( Max Pembelian 1/2 Kg ), Bawang Putih Rp. 15.400 / Kg ( Max Pembelian 1/2 Kg ).
• Bhabinkamtibmas Bersama Babinsa Wilayah Singkawang Timur Monitoring Kegiatan Pangan Murah
Jumlah bahan pangan yang disiapkan oleh Disperindagkop Kota Singkawang dalam gelaran Pasar murah sebanyak 450 paket dengan rincian sbb Beras : 5 Ton, minyak goreng : 900 liter, Gula pasir : 900 kg,vBawang Merah : 55 kg, Bawang Putih : 50 kg
Adapun persyaratan untuk membeli kebutuhan bahan pokok pada saat dilaksanakan Gelar Pangan Murah Kota Singkawang yaitu masyarakat harus membawa Fatocopy KTP atau Kartu Keluarga dan setiap Kepala Keluarga hanya dapat membeli kebutuhan pangan murah tersebut tidak dapat diwakilkan.
Adapun yang hadir dalam Kegiatan tersebut adalah Camat Singkawang Barat, Kapolsek Singkawang Barat, Danramil Kota Singkawang, Wakapolsek Singkawang Barat, Disperindagkop dan UKM Kota Singkawang dan staf perum Bulog Kota Singkawang, Kanit Binmas Polsek Singkawang Barat., Bhabinkamtibmas Polsek Singkawang Barat, Babinsa Kelurahan Pasiran, Staf Kecamatan Kota Singkawang, Masyarakat Pembeli Paket.
Kapolsek Singkawang Barat AKP Dwi Raharjo, SH, MH menjelaskan dengan kehadiran TNI Polri dalam kegiatan pasar murah untuk menghindari antrian serta rebutan dari masyarakat yang ingin membeli barang kebutuhan pokok, sehingga TNI Polri memberikan pelayanan dengan mengatur masyarakat yang akan membeli barang kebutuhan sehingga kegiatan berjalan lancar dan aman.
