Ducati Jadi Pabrikan yang Memulai Perubahan MotoGP, Apa yang Diubah?

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Ducati menjadi pabrikan yang memulai perubahan di MotoGP.

Hal ini dilontarkan Mantan Pebalap dan Legenda Motor, Randy Mamola.

Randy Mamola menyebut penggunaan Aerodinamika di Formula 1 sudah dimulai bertahun-tahun lalu.

Kini MotoGP mengikuti jejaknya dengan pabrikan pertama yang terlihat adalah Ducati.

Aerodinamika digunakan Formula 1 dengan sayap belakang atau bagian yang menonjol dan terlihat.

Kemudian sekarang geometri suspensi, kelenturan sasis, atau karakter mesin.

• Daftar Pebalap dengan Balapan MotoGP Terbanyak Sepanjang Masa

Ducati menjadi brand yang memulai perubahan di MotoGP.

Pencipta keseluruhan proyek ini dari merek Italia, adalah Gigi Dall Igna.

Dia bertanggung jawab atas proyek 'Desmosedici' .

“Saya pikir saat ini ada pabrikan yang memiliki kendali besar atas hal ini, lebih dari satu Pebalap bisa menang dengan motor itu, yaitu Ducati," katanya disadur dari motosan.es, Senin 5 Desember 2022.

Sejak tahun 2014 dia memulainya, ketika brand tersebut sudah kehilangan Casey Stoner dan belum mendapatkan hasil yang baik dengan Valentino Rossi yang hebat.

Pada saat itulah Gigi Dall Igna datang ke tim untuk mengubah segalanya.

Pada tahun 2015 Gigi Dall Igna mulai meningkatkan aerodinamika dengan 'sayap ' pada sepeda motor Ducati Desmosedici GP15.

Kemudian pada tahun 2019 Ducati adalah salah satu merek pertama yang menggunakan perangkat lunak untuk membantu memperkirakan ban apa yang akan digunakan menjadi pilihan yang baik untuk balapan.

Sementara motornya tetap menjadi yang tercepat di seluruh kelas utama.