Piala Dunia 2022
Berhasil Kalahkan Jerman, Giliran Spanyol Jadi Sasaran Keganasan Timnas Jepang
Pelatih timnas Jepang, Hajime Moriyasu, menegaskan timnya akan menghentikan permainan sepak bola Spanyol pada pertandingan terakhir Grup E.
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Alfonsius Pardosi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Timnas Jepang satu langkah lagi akan dipastikan lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar, jika berhasil mengalahkan Timnas Spanyol pada Jumat 2 Desember 2022 dini hari WIB.
Pelatih timnas Jepang, Hajime Moriyasu, menegaskan timnya akan menghentikan permainan sepak bola Spanyol pada pertandingan terakhir Grup E Piala Dunia 2022 itu.
• Melihat Peluang Portugal Yang Masuk Daftar Peraih Juara Piala Dunia 2022 Qatar
Meski sempat kalah 0-1 ketika bertemu Kosta Rika, tetapi tim Samurai Biru julukan timnas Jepang sukses mengalahkan Jerman di pertandingan pembukaan Grup E dengan skor 2-1.
Tentunya dengan modal pernah mengalahkan tim besar seperti Jerman, kepercayaan tinggi para pemain Jepang akan semakin tinggi.
Disamping itu juga, jika berhasil mengalahkan Spanyol tentu Jepang bisa mengamankan tempat mereka di babak 16 besar.
Namun kemenangan tidak akan datang dengan mudah bagi Jepang, mengingat timnas Spanyol yang belum pernah mengalami kekalahan di dua pertandingan awal.
La Roja julukan timnas Spanyol, berhasil mengalahkan Kosta Rika dengan skor telak 7-0 di pertandingan pertama mereka. Kemudian, berakhir imbang 1-1 ketika melawan Jerman di laga kedua penyisihan grup.
Hajime Moriyasu menyatakan bahwa dirinya mewaspadai ancaman dari Spanyol, tetapi mendukung para pemainnya untuk memberikan kejutan lain pada laga nanti.
• Lionel Messi Melapaui Rekor Maradona di Piala Dunia Usai Menang Atas Polandia
Pernyataan Hajime Moriyasu tersebut diungkapkannya ketika dirinya menghadiri konferensi pers di Qatar National Convention Center (QNCC), Doha, pada Rabu 30 November 2022.
"Besok akan menjadi pertandingan dengan tekanan tinggi bagi para pemain kami, tetapi skuad ini harus percaya pada diri sendiri dan rekan satu tim mereka," kata Moriyasu dilansir dari laman resmi The Peninsula.
"Ini selalu menjadi pertandingan penting yang tidak pernah berubah. Jika para pemain bisa bermain 100 persen dari potensi mereka, maka hasilnya akan mengikuti," sambungnya.
Pelatih berusia 54 tahun itu menyebut Spanyol sebagai tim yang kuat secara taktik dan penuh dengan teknik.
Selain itu, penjaga gawang Jepang, Shuichi Gonda, yang mengikuti konferensi pers tersebut juga mengatakan bahwa para pemain Spanyol pandai mencari ruang kosong di waktu yang tepat.
Dirinya memperingatkan rekan satu timnya untuk berhati-hati tentang mereka.
Baca juga: Tidak Gentar Bertemu Brasil, Spanyol Berambisi Kalahkan Jepang Terlebih Dahulu
"Orang-orang mengatakan bahwa Spanyol bermain seperti permainan komputer karena mereka memiliki permainan yang konsisten. Spanyol memiliki gaya dan rencana serangan yang mereka pertahankan," kata Shuichi Gonda.