Khazanah Islam

Sahkan Berwudhu Jika Sedang Berhadas Besar? Tata Cara dan Niat Wudhu Sebelum Shalat

Wudhu merupakan cara untuk membersihkan diri dari hadas kecil dengan air.

Editor: Hamdan Darsani
GRAFIS TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENRO
Jika terhalang untuk berwudhu, dengan alasan yang syari maka dibolehkan mengganti wudhu dengan tayamum. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bersuci merupakan pintu pertama dari sahnya pelaksanaan Ibadah.

Ibadah tanpa bersuci tidak sah.

Bersuci merupakan hal yang mutlak untuk dilakukan.

Penting bagi setiap muslim untuk mengatahui tata cara dan hukum-hukum dalam bersuci.

Satu di antara cara bersuci adalah Wudhu.

Wudhu merupakan cara untuk membersihkan diri dari hadas kecil dengan air.

Arti Wakaf, Syarat dan Tugas Pengelola Wakaf dalam Islam

Jika terhalang untuk berwudhu, dengan alasan yang syari maka dibolehkan mengganti wudhu dengan tayamum.

Agar tidak lupa dan selalu terbiasa baca niat dan pahami tata cara berwudhu yang sempurna.

Sempurnanya wudhu bisa menjadi tanda sempurnanya ibadah yang yan dilakukan.

Menurut ulama, jika wudhu yang dilakukan asal-asalan maka akan berdampak pada ibadah yang akan dilakukan.

Jika shalat maka shalat yang dikerjakan tidak akan rasa dan efeknya terhadap kualitasnya didunia.

Berikut ini adalah bacaan Niat Sebelum Wudhu

نَوَيْتُ اْلوُضُوْءَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ اْلأَصْغَرِ|لِلطَّهَارَةِ عَنِ اْلحَدَثِ اْلأَصْغَرِ|لِلطَّهَارَةِ لِلصَّلاَةِ فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitul Wudhuan Lirof'il Hadatsi Ashghar Littoharoti 'Anil Hadats Ashghar Littoharoti Lis Sholati Fardhann Lillahi Taala

“Saya niat wudhu untuk menghilangkan hadas kecil/agar suci dari hadas kecil/agar suci untuk melaksanakan shalat fardhu karena Allah Ta’ala.”

Doa Selesai Wudhu

Untuk doa setelah Wudhu, bisa dilihat di bawah ini:

اَشْهَدُ اَنْ لاَّاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّ هُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِىْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ، وَجْعَلْنِيْ مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ

Asyhadu allaa ilaaha illalloohu wahdahuu laa syariika lahu wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhuuwa rosuuluhuu, alloohummaj’alnii minat tawwaabiina waj’alnii minal mutathohhiriina, waj'alnii min 'ibadikash shaalihiina.

Artinya: "Aku bersaksi, tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku mengaku bahwa Nabi Muhammad itu adalah hamba dan Utusan Allah.

Ya Allah, jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan hamba-hamba Mu yang shaleh"

Syarat Sah Wudhu

Syarat sah Wudhu adalah ketentuan atau peraturan yang membuat Wudhu seseorang diakui atau tidak batal.

Secara umum, syarat seseorang dinyatakan sah Wudhu setidaknya ada lima:

1. Beragama Islam

2. Mumayyiz, yaitu bisa membedakan mana perbuatan yang salah dan mana yang benar.

3. Tidak berhadas besar

4. Menggunakan air suci dan mensucikan

5. Tak ada yang menghalangi air sampai ke kulit

Rukun Wudhu

Rukun Wudhu adalah urutan dalam Wudhu yang harus dilakukan.

Jika ada satu saja Rukun Wudhu yang ditinggalkan, maka Wudhunya menjadi tidak sah.

Apa saja yang termasuk Rukun Wudhu? Berapa jumlahnya?

Rukun Wudhu terdiri dari enam hal yaitu sebagai berikut:

1. Niat

2. Membasuh muka

3. Membasuh kedua tangan sampai siku

4. Mengusap kepala

5. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki

6. Tertib

Sunnah Wudhu

Sunnah Wudhu, adalah perbuatan yang hukumnya sunah untuk dilaksanakan saat Wudhu.

Apa perbedaan Rukun Wudhu dan Sunnah Wudhu?

Perbedaan Rukun Wudhu dan Sunnah Wudhu adalah Rukun Wudhu merupakan hal yang harus dilaksanakan.

Jika ditinggalkan maka Wudhu menjadi tidak sah.

Sementara Sunnah Wudhu adalah hal yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan namun tak mempengaruhi sah atau tidaknya Wudhu jika ditinggalkan.

Apa saja yang termasuk Sunnah Wudhu? Berikut 7 hal yang menjadi Sunnah Wudhu:

1. Membaca basmalah sebelum Wudhu

2. Menggosok gigi

3. Mencuci kedua telapak tangan sampai pergelangan

4. Berkumur dan membersih hidung

5. Mengusap seluruh kepala dan telinga.

6. Mendahulukan anggota Wudhu yang kanan baru yang kiri

7. Membaca doa selesai Wudhu

Hal-hal yang Membatalkan Wudhu

Hal-hal yang membatalkan Wudhu adalah semua perbuatan yang jika dilakukan akan membuat Wudhu batal.

Apa saja yang termasuk hal-hal yang membatalakan Wudhu? Simak di bawah ini:

1. Buang angin dari dubur atau kentut

2. Buang air kecil

3. Buang air besar

4. Menyentuh kubul atau dubur dengan kemaluan

5. Tidur

6. Hilang akal karena mabuk atau gila.

Simak Berita terkait Khazanah Islam Tribun Pontianak.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved