BPR Khatulistiwa Beri CSR Untuk Pelatihan Barber dan Bantuan KUPON 15 Pelaku UMKM

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Perusahaan Umum Daerah Bank Perkreditan Rakyat (Perumda BPR) Khatulistiwa Kota Pontianak mencatatkan perkembangan positif dari tahun ke tahun.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar, BPR Khatulistiwa menyalurkan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk pelatihan barber.

Perumda BPR Khatulistiwa adalah perusahaan yang dimiliki oleh pemerintah daerah Kota Pontianak yang bergerak dibidang jasa keuangan.

Direktur Utama Perumda BPR Khatulistiwa, Agus Subardi mengatakan CSR yang disalurkan bank yang membuka cabang di Komplek Pasar Flamboyan Pontianak ini merupakan laba perusahaan pada 2021.

• Mengenal Produk Tamaska Pasar BPR Khatulistiwa, Tabungan untuk Pedagang Pasar

• OJK Kalbar Dorong BPR Lebih Agresif, Jemput Bola dan Jalin Kerjasama dengan Fintech

"Kami memilih CSR dari laba tahun 2021 untuk pelatihan barber. Laba tahun 2021 sebesar Rp1,8 miliar. Alhamdulillah, tahun 2022 perkembangan Bank Khatulistiwa Insya Allah mencapai target laba Rp2,3 miliar," ujar Agus kepada Tribunpontianak.co.id pada Rabu 16 November 2022.

CSR yang diberikan kata Agus ada dua sifatnya, pertama charity dengan program memberikan kesempatan peluang buka usaha berupa pelatihan vocadional dan yang kedua program yang sifatnya sustainable dalam bentuk pinjaman tanpa bunga.

"Kenapa memilih karena waktunya singkat dan pangsa pasarnya masih besar. CSR kami serahkan ke Barber Pak Ian yang beralamat di Jalan Rambai. Untuk barber ini kita kasih bantuan untuk melatih anak muda yang ingin segera bekerja dengan membuka usaha barber baru atau jadi pekerja di barber," ujarnya.

Agus memastikan keluar dari pelatihan, peserta bisa bekerja sebagai barber atau buka usaha barber baru. BPR Khatulistiwa juga menyerahkan bantuan ekonomi bergulir kepada 15 UMKM.

"Nama programnya KUPON singkatan dari kredit Usaha Pontianak, yaitu kredit tanpa bunga hanya administrasi saja dengan maksimal pinjaman Rp2,5 juta. Pinjamannya Rp2,5 juta dan peserta mengembalikan Rp2,5 juta yang diangsur maksimal 24 bulan," ujarnya.

Ia berharap semakin banyak masyarakat Kalbar yang menggunakan berbagai produk Bank Khatulistiwa agar semakin berkembang.

"Harapan kita semoga masyarakat Pontianak khususnya lebih banyak lagi memanfaatkan keberadaan agar Bank Khatulistiwa semakin tumbuh dan berkembang," ujarnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News