MotoGP
Francesco Bagnaia Pikir-pikir Gunakan Nomor 1 di Kalender 2023 MotoGP, Sebut Banyak Tekanan
Francesco Bagnaia masih pikir-pikir menggunakan nomor 1 di Kalender 2023 MotoGP. Francesco Bagnaia berhak menggunakan nomor 1 pada motor MotoGP.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Francesco Bagnaia masih pikir-pikir menggunakan nomor 1 di Kalender 2023 MotoGP.
Francesco Bagnaia berhak menggunakan nomor 1 pada motor MotoGP pada Kalender 2023.
Hak istimewa itu diperoleh setelah Francesco Bagnaia berhasil menjadi juara dunia MotoGP.
Francesco Bagnaia menyebut dirinya menyukai sejarah penggunaan nomor 1 pada balapan MotoGP.
• Kalender 2023 MotoGP, Jadwal Balapan Grand Prix Kazakhstan di Sirkuit Sokol International Racetrack
Francesco Bagnaia menilai penggunaan nomor 1 pada motor MotoGP menciptakan banyak tekanan.
Francesco Bagnaia tak mesti menggunakan nomor 1 meski telah meraih juara dunia MotoGP.
Pebalap yang meraih juara dunia lainnya juga tak selalu menggunakan nomor 1.
Misalnya saja Valentino Rossi yang selalu memakai nomor 46 kuningnya.
Jorge Lorenzo beralih ke nomor 1 setelah gelar juara dunia pertamanya, tetapi tetap dengan nomor 99 setelah memenangkan dua gelar lagi.
Marc Marquez juga selalu setia pada nomor start 93.
Baru-baru ini, Joan Mir (#36) dan Fabio Quartararo (#20) juga merelakan nomor 1.
Juara dunia terakhir yang mengendarainya adalah Casey Stoner pada tahun 2012.
Sejak itu, nomor 1 tidak pernah terlihat lagi di MotoGP.
"Aku senang punya masalah seperti ini. Jujur, saya harus memikirkannya dengan hati-hati. Tidak semua orang bisa menggunakan nomor 1. Tapi nomor 1 juga menimbulkan banyak tekanan,” kata Francesco Bagnaia disadur dari motorsport-total.com, Selasa 15 November 2022.
Pebalap Italia itu adalah penggemar berat sejarah sepeda motor dan mengetahui barang-barangnya dengan sangat baik.