Sukseskan Program Merdeka Belajar, IKIP PGRI Pontianak Jalin Kolaborasi dengan STKIP Melawi
Kerjasama berkelanjutan tersebut dijalin terutama dalam bidang tridharma perguruan tinggi. antara IKIP PGRI dan STIKIP
Penulis: Anggita Putri | Editor: Faiz Iqbal Maulid
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (IKIP-PGRI) Pontianak menjalin kerjasama berkelanjutan dengan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi.
Kerjasama berkelanjutan tersebut dijalin terutama dalam bidang tridharma perguruan tinggi. antara IKIP PGRI dan STIKIP
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IKIP PGRI Pontianak, Suriani Sari mengungkapkan kolaborasi tersebut dilakukan terutama dalam kegiatan penelitian, pengabdian dan implementasi kurikulum merdeka di sekolah-sekolah Kabupaten Melawi.
"IKIP PGRI Pontianak dan STKIP Melawi bersama-sama mensukseskan program pemerintah pusat merdeka belajar yaitu mewujudkan terlaksananya penguatan projek profil pelajar Pancasila dalam kurikulum merdeka," ujar Suriani Sari pada Rabu 19 Oktober 2022.
• Hadapi Pemilu 2024, IKIP PGRI Pontianak dan BAWASLU Kalbar Teken MoU
Ia menyebutkan kerjasama berkelanjutan tersebut merupakan harapan dari dua lembaga perguruan tinggi yang bergerak dalam bidang pendidikan ini.
Menurutnya kerjasama IKIP PGRI Pontianak dan STKIP Melawi pada 2022 di fokuskan pada sekolah-sekolah.
Seperti diketahui sebelumnya IKIP-PGRI Pontianak juga telah menjalin kerjasama dengan bersama Pemerintah Kabupaten.
Kerjasama tersebut dalam upaya peningkatan kompetensi dan kualifikasi guru di Bumi Serambi Makkah Provinsi Kalbar tersebut.
Rektor IKIP PGRI Pontianak, Muhamad Firdaus mengungkapkan perjanjian kerjasama tersebut merupakan bentuk komitmen IKIP PGRI Pontianak terhadap pembangunan di Provinsi Kalbar.
Terutama pada bidang pendidikan yang merupakan salah satu dari tiga indikator utama dalam Indeks Pembangunan Manusia.
"IKIP PGRI Pontianak konsen dalam peningkatan IPM Kalbar yang juga merupakan tolok ukur keberhasilan pemerintah dalam upaya membangun kualitas hidup masyarakat," ujar Rektor IKIP-PGRI Pontianak Muhamad Firdaus.
Firdaus menjelaskan Sumber Daya Manusia (SDM) dosen di IKIP PGRI Pontianak dengan kualifikasi doktor dan magister sangat mumpuni dibidang masing-masing.
IKIP PGRI Pontianak menurutnya terus berusaha memaksimalkan potensi guna meningkatkan mutu pendidikan di Provinsi Kalbar.
Dirinya menyebutkan perjanjian kerjasama dengan Pemkab Sambas tersebut merupakan program lanjutan IKIP PGRI Pontianak. Terutama dalam upaya implementasi tridharma perguruan tinggi dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
"Untuk mendukung keberhasilan kerjasama, kita juga menawarkan beberapa program yakni pelaksanaan penelitian kolaboratif dan peningkatan publikasi ilmiah," pungkasnya.
Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News
