Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Sabtu 24 September 2022 Mempersilakan Diperiksa oleh Firman Allah
Lihat bacaan Ayat Alkitab renungan harian Kristen Protestan Sabtu 24 September 2022 diambil dari Matius 5:23-24.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bacaan renungan harian Kristen Protestan Sabtu 24 September 2022.
Lihat bacaan Ayat Alkitab renungan harian Kristen Protestan diambil dari Matius 5:23-24.
Pada bacaan renungan harian Kristen Protestan ini merupakan catatan dari seorang penginjil Oswald Chambers.
Dalam renungan harian Kristen Protestan hari ini Oswald Chambers mengangkat tema “Persiapan Melayani (1): Mempersilakan Diperiksa oleh Firman Allah”.
Kesiapan pelayan. Ada hal-hal yang oleh Roh Kudus ingin diperiksa dalam diri kita, sifat-sifat yang harus dilepas, yang tidak akan dapat dipakai dalam pelayanan-Nya.
• Renungan Harian Kristen Jumat 23 September 2022 Sasaran Pengabar Injil Melakukan Kehendak Tuhannya
Lihat bacaan Ayat Alkitab Matius 5:23-24
5:23 Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau,
5:24 tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu.
Lihat bacaan renungan harian Kristen Protestan
“Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu.” (Matius 5:23, 24)
Mudah membayangkan bahwa tiba-tiba kita akan mencapai suatu tahap dalam hidup ketika kita benar-benar siap melayani.
Namun, kesiapan bukanlah sesuatu yang dicapai secara mendadak.
Malah kenyataannya, itu berupa proses yang harus tetap dipelihara.
Adalah berbahaya merasa mapan atau “settled”, dan puas dengan tahap pengalaman kita sekarang.
Kehidupan Kristen menuntut adanya persiapan dan lebih banyak persiapan.