Khazanah Islam
Bacaan Niat Sholat Dhuha Lengkap Tata Cara Sholat Dhuha Pagi Hari
Pada pukul 07.00 WIB matahari sudah terbit sempurnya artinya sudah boleh melaksanakan Sholat Dhuha.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut ini adalah tata cara pelaksanaan Sholat Dhuha.
Sholat Dhuha merupakan sholat sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan setiap umat muslim.
Pelaksanaannya dapat dilakukan setiap hari.
Waktu Dhuha adalah waktu setelah matahari terbit sempurna hingga waktu istiwa atau waktu matahari tepat di atas sebuah benda.
• Cara Mengqodho Sholat Dzuhur Karena Ketiduran dan Niat Qodho Sholat 5 Waktu
Pada pukul 07.00 WIB matahari sudah terbit sempurnya artinya sudah boleh melaksanakan Sholat Dhuha.
Sholat Dhuha dikerjakan minimal dua rakaat dan bisa dilakukan lebih dari itu.
Sebagian ulama ada yang sependapat bahwa Sholat Dhuha dikerjakan maksimal delapan rakaat.
Sementara adapula sebagian ulama berpendapat bahwa Sholat Dhuha dikerjakan tanpa batasan selama yang bersangkutan mampu.
• Waktu Sholat Ashar Masuk dan Batasnya Berdasarkan Matahari, Cara Tentukan Waktu Sholat Wajib
Berdasarkan hadits dari Ummu Hani berikut ini.
أنَّ النبيَّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم عامَ الفتحِ صلَّى ثمانَ ركعاتٍ سُبحةَ الضُّحى
“Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam di tahun terjadinya Fathu Makkah beliau shalat delapan rakaat shalat dhuha” (HR. Bukhari no. 1103, Muslim no. 336).
Sebagian ulama berpendapat tidak ada batasannya. Dalilnya hadits dari Aisyah radhiallahu’anha,
كان النبيُّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم يُصلِّي الضُّحى أربعًا، ويَزيد ما شاءَ اللهُ
“Dahulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam shalat dhuha empat raka’at dan beliau biasa menambahkan sesuka beliau” (HR. Muslim no. 719).
Berikut informasi seputar Sholat Dhuha mulai dari niat, tata cara, hingga doa di akhir sholat:
