Dian Akui Akses Mendapatkan Layanan Kesehatan Program JKN Semakin Mudah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Sudah 2 hari lamanya, Dian Riskiana (32) menemani anaknya yang sedang di rawat di sebuah rumah sakit yang terletak di Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat.

Saat ditemui Tim Jamkesnews, Dian begitu sapaan akrabnya menceritakan anak ketiganya sedang sakit demam berdarah atau Dengue Hemorrhagic Fever (DHF).

"Sudah lebih dari 3 hari anak saya demam tinggi, kondisi panasnya naik turun dan semakin lemas. Kami khawatir dehidrasi sehingga langsung saya bawa ke Unit Gawat Darurat (UGD) rumah sakit, alhamdullilah anak saya langsung dilayani dengan sigap oleh dokter dan petugas kesehatan," tutur Dian.

Dian mengapresiasi layanan yang diberikan dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), semua sudah tersistem secara digital.

• Integrasi Digital Sistem Layanan Program JKN, Ciptakan Kemudahan dan Kepuasan Peserta

Hal ini diakui Dian nahwa layanan digital memberikan kemudahan untuk peserta JKN.

"Sebagai petugas kesehatan yang juga biasa melayani peserta JKN saya melihat kini banyak sekali kemudahan diantaranya jika berobat tidak perlu menggunakan kartu lagi ya, cukup menginformasikan NIK (Nomor Induk kependudukan) kepada petugas di faskes langsung bisa dilayani," jelas Dian.

Dian menambahkan sebagai peserta JKN kita juga harus memastikan kartu kita aktif kepesertaannya, untuk peserta mandiri harus rutin membayar iuran setiap bulan.

Lebih aman gunakan aplikasi Mobile JKN untuk melihat status kepesertaan kita dan menampilkan kartu digital.

Dian bersyukur menjadi peserta JKN, menurutnya manfaat asuransi kesehatan ini sangat nyata terasa di masyarakat.

"Sejak melahirkan anak pertama sampai ketiga saya selalu menggunakan layanan JKN, belum lagi yang namanya anak-anak ya dengan kondisi cuaca yang berubah-ubah sangat meningkatkan risiko anak sakit, namun kekhawatiran semakin berkurang kalau kita punya asuransi JKN," tutur Dian.

• Optimalkan Layanan JKN, Wakil Walikota Pontianak Ajak Pemangku Kepentingan Saling Bersinergi

Dian menuturkan sakit bisa datang kapan saja dan biaya kesehatan semakin hari semakin mahal.

Menjadi peserta JKN merupakan solusi untuk mencegah risiko keuangan yang timbul akibat biaya pelayanan kesehatan tersebut.

Dian juga berharap layanan JKN yang sudah semakin baik agar dapat dipertahankan dan ditingkatkan baik oleh BPJS Kesehatan maupun Pemberi Layanan Kesehatan.

Kemudahan layanan melalui digitalisasi harus selalu diinformasikan ke masyarakat juga petugas kesehatan agar pada saat di lapangan masyarakat merasakan betul kemudahan dan manfaat menggunakan kartu JKN.