Kejuaraan Dunia BWF
Prestasi Viktor Axelsen Tunggal Putra Badminton Denmark di Kejuaraan Dunia BWF 2022
Sejumlah prestasi telah diraih Viktor Axelsen. Viktor Axelsen merupakan Juara Dunia 2017 dan peraih medali emas Olimpiade Musim Panas 2020.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pebulutangkis tunggal putra Badminton Denmark Viktor Axelsen mengawali Kejuaraan Dunia BWF 2022 melawan Liew Daren dari Malaysia,
BWF World Championships 2022 atau Kejuaraan Dunia BWF dijadwalkan berlangsung di Tokyo, Jepang, 22 hingga 28 Agustus 2022.
Viktor Axelsen kini meraih Ranking BWF peringkat 1 dengan 121.606 poin.
Sejumlah prestasi telah diraih Viktor Axelsen.
Viktor Axelsen merupakan Juara Dunia 2017 dan peraih medali emas Olimpiade Musim Panas 2020.
Viktor Axelsen juga memenangkan Kejuaraan Dunia Junior 2010, mengalahkan pemain asal Korea Selatan Kang Ji-wook di final.
Kemenangan itu menjadikan Viktor Axelsen sebagai pemain Eropa pertama yang memegang gelar tersebut.
• Prestasi Tommy Sugiarto Tunggal Putra Badminton Indonesia di Kejuaraan Dunia BWF 2022
Viktor Axelsen juga memegang gelar pemenang tunggal putra eropa pada tahun 2016 dan 2018.
Viktor Axelsen pernah dilabeli sebagai Pemain Terbaik Tahun 2004 oleh klub bulu tangkis Odense.
Klub bulu tangkis Odense merupakan awal karir Viktor Axelsen bermain badminton sejak usia 9 tahun.
Pencapaian Viktor Axelsen dimulai ketia ia memenangkan kejuaraan nasional junior di ganda dan tunggal putra di kelompok usianya pada tahun 2006 dan 2008.
Viktor Axelsen kemudian berhasil memenangkan Jerman Junior 2009 dan juga He later emerged victorious at the 2009 German Junior and also at the Kejuaraan Eropa U17 2009.
Pada Januari 2010, Viktor Axelsen yang bermain dari babak kualifikasi berhasil mencapai final di kompetisi Internasional Swedia, dan berakhir sebagai runner-up setelah kalah dari Indra Bagus Ade Chandra secara straight games 15–21, 12–21.
Viktor Axelsen bertanding pada Kejuaraan Dunia Junior BWF di Guadalajara, Meksiko, meraih gelar tunggal putra dengan mengalahkan pemain Tiongkok Huang Yuxiang di perempatfinal, India B. Sai Praneeth di semi, dan Kang Ji-wook asal Korea Selatan di final.
Pada bulan Oktober, Viktor Axelsen meraih gelar internasional senior pertama di usia 16 tahun, dengan memenangkan Cyprus International.