Tabligh Akbar Diikuti Ribuan Jemaah di Kabupaten Sambas, Diisi Tausiyah Dewan Dakwah Islamiyah

Satono mengatakan kegiatan tersebut dalam rangka memeriahkan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H sekaligus menyambut HUT Kemerdekaan Indonesia ke 77 Ta

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK/IMAM MAKSUM
Bupati Sambas H Satono saat mengikuti tabligh Akbar di Halaman Kantor Bupati Sambas Rabu 10 Agustus 2022. Kegiatan itu dihadiri ribuan jemaah meliputi berbagai organisasi keagamaan di Kabupaten Sambas. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas menggelar Tabligh Akbar memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H sekaligus menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 77 Tahun, di Halaman Kantor Bupati Sambas, Rabu 10 Agustus 2022.

Ribuan warga yang tergabung dalam Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Sambas hadir dalam kegiatan tersebut. Kegiatan itu diisi dengan tausiyah dari Ketua Dewan Dakwah Islamiyah Ustad Dr H Imam Zamroji.

Bupati Sambas H Satono mengatakan dirinya berterima kasih atas terselenggaranya Tabligh Akbar tersebut. Dia menyebutkan kegiatan itu begitu ramai dihadiri oleh jemaah yang tergabung dari berbagai kalangan.

"Terima kasih telah mensukseskan gawai tabligh Akbar hari ini. Kepada Seluruh panitia yang telah mensukseskan sehingga kegiatan ini berjalan dengan lancar," ucapnya.

Satono mengatakan kegiatan tersebut dalam rangka memeriahkan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H sekaligus menyambut HUT Kemerdekaan Indonesia ke 77 Tahun. Kata dia, sudah dua tahun belum pernah Pemkab Sambas menggelar kegiatan seramai ini akibat pandemi covid-19.

Bupati Satono Resmikan Gedung IGD RSUD Sambas, Harap Selaras dengan Peningkatan Kualitas Pelayanan

"Adalah dalam rangka Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H dan HUT Kemerdekaan ke 77. Dua tahun lalu kita tidak bisa mengumpulkan peserta secara ramai-ramai untuk tausiyah. Berkat izin dan Rahmat Allah kita bisa mendengar tausiah hari ini," katanya.

Dia menjelaskan kegiatan dengan semangat keislaman di Kabupaten Sambas harus selalu digelorakan. Hal tersebut menurut data populasi penduduk Kabupaten Sambas mencapai 80 persen dari total 640 ribu lebih jiwa.

"Saya berpesan Kabupaten Sambas dari total populasi 640 ribu jiwa memiliki penduduk yang beragama Islam sebagai 80 persen. Maka hal yang wajar semangat keislaman harus digelorakan. Maka acara-acara peringatan hari Islam seperti hari ini harus disambut dengan semarak-semaraknya," jelasnya.

Kegiatan yang bernuansa keislaman, kata dia, harus disemarakkan dan harus selalu diramaikan hingga di seluruh penjuru Kabupaten Sambas. Meskipun kata dia, pada hari ini belum semuanya bisa dapat hadir.

"Ini belum kumpul semuanya. Anggota BKMT hampir 25000. Ini mohon maaf jika tempatnya terbatas, walaupun ini diluar prediksi panitia, ke depan gawai seperti ini setiap tahun disemarakkan," ujarnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved