Profil
PROFIL Farhat Abbas, Meniti Karier Sebagai ADVOKAT, SELEBRITIS Hingga Ketum Partai PANDAI
Farhat Abbas merupakan putra dari pakar hukum Abbas Said, Farhat dikenal sebagai pengacara yang kerap menangani kasus yang dialami selebritis,
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut adalah Profil Ketua Umum Partai Negeri Daulat Indonesia (PANDAI).
Farhat Abbas (lahir 22 Juni 1976) adalah seorang pengacara berkebangsaan Indonesia.
Farhat Abbas merupakan putra dari pakar hukum Abbas Said, Farhat dikenal sebagai pengacara yang kerap menangani kasus yang dialami selebritis.
Farhat Abbas Kerap membuat ucapan-ucapannya yang kontroversial di media sosial Farhat Abbas yang memiliki nama lengkap Muhammad Farhat Abbas lahir di Tembilahan, Kabupaten Indragilir, Provinsi Riau pada Juni 1976.
Saat ini Farhat Abbas berusia 46 tahun.
Ayah Farhat Abbas seorang mantan Hakim Agung MA RI dan Wakil Ketua Komiis Yudisial RI pada 2010-2015.
Sementara ibunya bernama Syarifah Masnon Abbas.
• Profil Wiranto, Mantan Panglima ABRI Terakhir & Sosok Politisi Indonesia
* Pendidikan
Selepas menyelesaikan sekolah di SMUN 1 Ternate pada 1994, Farhat Abbas melanjutkan kuliah S1 Hukum di Fakultas Hukum Universitas Pasundan Bandung, 1999.
Pendidikan itu berlanjut dengan melanjutkan S2 di Magister Hukum Universitas Padjajaran Bandung.
Setelah itu, Fahrat Abbas menyelesaikan pendidikan S3 di Universitas Padjajaran Bandung dan lulus pada 2013.
* Kiprah Farhat Abbas
Farhat Abbas lebih dikenal sebagai seorang advokat.
selain sebagai advokat dunia politik juga pernah ditekuni farhat abbas sebelumnya.
Farhat Abbas pernah menjadi pengurus harian PDIP pada 2010-2015.
Farhat Abbas pernah tiga kali menjadi calon legislatif.
* Pertama yakni Caleg DPR RI Dapil Riau 2 nomor urut 2 dari PDIP pada tahun 2009.
Dalam proses pencalegan ini, ia sempat berseteru dengan Roy Suryo yang saat itu merupakan politikus Partai Demokrat.
* Dalam Pemilu 2009 ini, Farhat Abbas gagal ke Senayan.
* Dari PDIP, Farhat Abbas kemudian pindah ke Partai Demokrat.
Ia maju sebagai caleg DPR RI Dapil 3 DKI Jakarta.
* Lagi-lagi, Farhat Abbas gagal ke Senayan.
* Pada Pemilu 2019, Farhat Abbas kembali menjadi caleg DPR RI dari Partai PKB
Ia maju melalui PKB dengan maju dari Dapil Jabar.
Di pertarungan ketiga ini, Farhat Abbas kembali kalah.
Selain menjadi caleg, Farhat Abbas juga pernah menjadi calon bupati Kolaka, Sulawesi Tenggara pada 2013.
Ia maju sebagai calon independen.
Lagi lagi, Farhat Abbas kalah dan gagal menjadi bupati.
• PROFIL Prabowo Subianto, Dari Dinas Militer Hingga Menteri Pertahanan
* Kehidupan Pribadi
Sebagaimana dikutip dari laman wikipedia Farhat menikah dengan penyanyi Nia Daniati pada awal 2002 dan bercerai pada tahun 2014 menyusul kabar kedekatan Farhat dengan Regina, juru bicara pribadinya.
Pada tahun 2004, Farhat dikabarkan telah menikahi seorang wanita bernama Melani Sukmawati di Bandung, tetapi Farhat menyangkal kabar tersebut.
Setahun kemudian, Farhat kembali diisukan telah menikahi perempuan bernama Ani Muryadi, yang berstatus sebagai seorang janda.[1] Bahkan rumor menyebutkan Farhat telah menikahi perempuan itu pada 19 Mei 2005.
Dari kasus asmara itu keduanya beralih pada persoalan tuntutan utang-piutang.
Pada tahun 2013, seorang wanita bernama Rita Tresnawati mendatangi Komisi Nasional Perlindungan Anak, ia mengungkapkan bahwa Farhat Abbas tidak mengakui anaknya yang bernama Gusti Reyhan Gibayus hasil kawin sirinya, meskipun anak tersebut memiliki akta lahir dengan mencantumkan Farhat Abbas sebagai bapaknya. (*)