Tim SAR Gabungan Perpanjang Status Pencarian Korban Tenggelam Kru Kapal TB Rita 103 di Ketapang

Tim SAR gabungan akan fokus pencarian di sekitar pesisir Pantai Kendawangan, Pagar Mentimun dan Ketapang

Penulis: Nur Imam Satria | Editor: Tri Pandito Wibowo
TRIBUNPONTIANAK/Humas Polres Ketapang
Proses pencarian korban TB Rita 103 yang tenggelam di perairan Kendawangan oleh tim gabungan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Tim SAR gbungan terus melakukan pencarian lima kru TB Rita 103 yang hilang di perairan Kendawangan pada Rabu 27 Juli 2022.

Tim SAR secara resmi melakukan perpanjangan status pencarian korban

"Hari ini merupakan hari ketujuh pencarian hilangnya lima Kru TB. Rita 103 yang hilang sejak Rabu, (20/07), setelah melakukan pencarian dengan total radius 2608 Nautical Mile tim SAR gabungan belum menemukan korban hilang, untuk itu kami melakukan evaluasi bersama unsur terkait juga bersama keluarga korban dan memutuskan melanjutkan pencarian selama tiga hari kedepan," ungkap Kepala Kantor SAR Pontianak Yopi Haryadi.

Yopi menambahkan pada hari kedelapan pencarian akan diperluas.

"Besok dengan pola pencarian visual kami akan menambah luas area pencarian menjadi 5587 Nautical Mile," katanya

Dikatakannya lagi, nantinya Tim SAR gabungan akan fokus pencarian di sekitar pesisir Pantai Kendawangan, Pagar Mentimun dan Ketapang.

Sebelumnya, Tim SAR melakukan pencarian terhadap 5 (lima) ABK TB RITA 103 yang tenggelam pada hari Rabu 20 Juli 2022 sore, di perairan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.

Pencarian Korban Tenggelam TB Rita 103 di Perairan Ketapang, Polda Kalbar Imbau Keselamatan Berlayar

Kasi operasi dan siaga Kantor SAR Pontianak Eryk Subariyanto mengatakan pencarian hari keempat kemarin 23 Juli 2022, semakin diperluas lebih mengarah ke utara/barat laut dari lokasi tenggelam.

"Dalam pencarian hari keempat kemarin kami (tim SAR gabungan) memperluas pencarian ke arah utara dan barat laut dari posisi Tenggelamnya TB. Rita 103 dan area pencarian dibagi menjadi lima sektor dengan luas area keseluruhan mencapai 1432 Nautical mile, "kata Eryk Subariyanto kasi operasi dan siaga Kantor SAR Pontianak. 24 Juli 2022.

Hingga hari keempat pihaknya masih belum menemukan korban yang hilang.

"Pada pencarian hari keempat kemarin tim SAR gabungan belum menemukan korban yang hilang tersebut, "ujarnya.

Terdapat juga beberapa kendala dalam proses pencarian korban.

"Saat pencarian kemarin, tim SAR gabungan terkendala oleh kondisi laut yang bergelombang hingga 1.5 M, membuat jarak pandang khususnya yang berada di RIB ( Rigid Inflatable Boat ) menjadi terbatas, " Terangnya.

Dihari ke 5 (lima) pencarian saat ini, tim SAR gabungan masih akan memperluas pencarian.

"Pada hari ini kami akan memperluas pencarian mencapai 2080 Nautical Mile hingga mencapai kepulauan Karimata dan pencarian di pesisir pantai Kendawangan, Pagar Mentimun Hingga Kota Ketapang," tegas Eryk.

Dalam proses pencarian ikut serta juga Tim Rescue KanSAR Pontianak, RB 214 Pontianak, KRI Sembilang, Tim Rescue Pos SAR Ketapang, SROP Ketapang, TNI AL Ketapang, TNI AL Kendawangan, KSOP Kendawangan, Pol Air Kendawangan, Pol Air Ketapang, TB SRIKANDI 1, TB BINTANG ASODIA, TB RITA 110, TB PIONEER, TB ZEUS, Agen Pelayaran MV. Captain Veniamis, dan Puskesmas Kendawangan.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved