Profil

Sejarah Berdirinya Holywings, Berawal dari Kedai Nasi Goreng Merambat Jadi Klub & Bar Malam Ternama

Holywings dicekal netizen atas buntut promosi minuman keras (miras) gratis tiap Kamis untuk pemilik nama Muhammad dan Maria.

Tribun Pontianak/Faiz Iqbal Maulid
Salah satu outlet Holywings di Jakarta yang sempat ditutup karena langgar operasional PPKM Level 3. Kini, Holywings ekspansi ke Bali dengan membuka Holywings Bali pada Juli 2022 mendatang. Bagaimana sejarah berdirinya Holywings? 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Holywings masih jadi sorotan publik dalam sepekan ini.

Holywings dicekal netizen atas buntut promosi minuman keras (miras) gratis tiap Kamis untuk pemilik nama Muhammad dan Maria.

Alih-alih mencari untung malah buntung, akibat promosi itu, izin usaha 12 Outlet Holywings di DKI Jakarta dicabut oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Selasa 28 Juni 2022.

Imbas dari penutupan 12 Outlet Holywings itu, sebanyak 3.000 karyawan Holywings terpaksa di-PHK.

Enam staf Holywings kemudian jadi tersangka atas Penistaan Agama tersebut.

Siapa Pendiri Holywings yang Ditutup Usai Promosi Miras Muhammad & Maria? Simak Profilnya

Publik justru menyoroti para pemilik Holywings yakni Ivan Tanjaya dan Eka Setia Wijaya.

Selain itu Nikita Mirzani dan Hotman Paris juga termasuk pemilik Holywings karena memiliki hampir seluruh saham Holywings.

Lantas bagaimana sejarah Holywings berdiri hingga menjadi klub dan bar malam ternama di Indonesia?

Sebelum membahas sejarah Holywings, ada baiknya mengintip terlebih dahulu sosok Ivan Tanjaya dan Eka Setia Wijaya.

Dilansir Tribun Pontianak dari berbagai sumber, Ivan Tanjaya adalah pengusaha sukses lulusan pendidikan di Raffles Academy Beijing, China.

Pria kelahiran Sulawesi Tengah tahun 1989 mendirikan sebuah gerai nasi goreng yang berambat ke bisnis klub malam bernama Holywings pada tahun 2014.

Ivan Tanjaya mendirikan Holywings bersama dengan rekannya, Eka Setia Wijaya.

Holywings berada dibawah PT Aneka Bintang Gading.

Ivan Tanjaya kemudian merambat sebagai Co-Foundernya.

Nasib 3.000 Karyawan Holywings yang di-PHK, Wagub DKI Ahmad Riza: Kami Carikan Solusinya

Sosok Ivan Tanjaya, pemilik Holywings yang ditutup karena promosi miras Muhammad dan Maria
Sosok Ivan Tanjaya, pemilik Holywings yang ditutup karena promosi miras Muhammad dan Maria (YouTube Holywings)

Sejarah Holywings

Dikutip dari TribunBali.com, Holywings diketahui telah memiliki tiga jenis usaha, yakni Holywings Bar, Holywings Club, dan Holywings Restaurant.

Ivan Tanjaya mengatakan, Holywings tercipta setelah bisnis kedai nasi gorengnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara terus mengalami kerugian.

Ia memberikan keterangan mengenai sejarah Holywings di kanal YouTube Holywings.

Awalnya Ivan Tanjaya dan Eka Setia Wijaya membuka kedai dengan menu utama nasi goreng.

Namun pendapatan kedai nasi goreng tersebut sedikit.

Mereka mencoba konsep lain.

Holywings kemudian tercetus bersama dengan tiga rekan lainnya.

Holywings kian meroket, menjadi tempat ngehits dan populer untuk anak muda Jakarta.

Di masa menanjak naik, Nikita Mirzani dan Hotman Paris masuk sebagai pendana.

Satpol PP Grebek Holywings Bekasi Pagi Ini, Temukan Tiga Pelanggaran Operasional, Apa Saja?

Nikita Mirzani dan Hotman Paris jadi pemegang saham

Pada Mei 2021, Nikita Mirzani dan Hotman Paris resmi menjadi pemegang saham Holywings.

Selain sebagai pemegang saham, Hotman Paris juga ditunjuk menjadi pengacara bisnis usaha tersebut.

Saat memberikan keterangan atas pembelian saham Holywings, Hotman mengatakan, bersama Nikita, ia bakal turut serta dalam pembangunan beach club terbesar di Asia.

"Yang jelas sekarang Holywings sudah ada 30 (outlet) dan proyek terbesar nanti di Bali yang akan dibangun beach club terbesar di Asia. Di situ Nikita dan Hotman Paris ikut," ujar Hotman dalam video yang diunggah dalam akun Instagram pribadinya, Jumat 7 Juni 2021.

Sementara itu, Nikita menuliskan, Holywings Bali akan menjadi kelab di pinggir pantai atau beach club terbesar di Asia.

Nikita menandai lokasi pada postingan tersebut di wilayah Berawa, Canggu, Kabupaten Badung, Bali.

"Super excited for the up coming one of the biggest beach fest club in Asia....... get ready next month for the opening of @holywingsindonesia bali on the 19th," demikian tulis Nikita Mirzani yang ia unggah di akun Instagram-nya.

(*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Sejarah Holywings: Dulu Jual Nasi Goreng Kini Jadi Bar, Kelab, dan Restoran Besar

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved