Kalbar Sepekan: Begal Payudara Meresahkan di Mempawah Hingga Bos Toko Ban Dihabisi Karyawan Sendiri
"Tahun 2023 ini kita anggarkan. 2023 kita berharap jalan dua jalur ini mulus sudah masuk sampai bandara. Anggaran sudah kita siapkan," jelas Lasarus.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sejumlah kabar populer di Kalimantan Barat (Kalbar) tersaji dalam sepekan ini.
Diantaranya ialah dugaan adanya kasus begal payudara mulai meresahkan masyarakat, khususnya kaum hawa di Kabupaten Mempawah.
Bagaimana tidak, aksi bejat begal payudara tersebut dilakukan pada malam hari di lokasi sepi dan minim penerangan.
Walaupun kabar tersebut meresahkan, Kasat Reskrim Polres Mempawah, Iptu Wendi Sulistiono mengatakan, hingga saat ini masih belum ada laporan dari korban.
"Hingga saat ini kita masih belum ada menerima laporan dari korban begal payudara tersebut. Namun Tim Jatanras Satreskrim Polres Mempawah tetap melakukan penyelidikan terkait kejadian ini, dan melakukan pendalaman di lapangan," terangnya, Minggu 19 Juni 2022.
Tidak lupa, Kasat Reskrim juga mengimbau masyarakat, khususnya para wanita agar berhati-hati saat berada di luar rumah, apalagi di jalan sepi dan malam hari.
"Sebisa mungkin apabila ada hal terdesak yang mengharuskan keluar malam, maka harus didampingi, entah itu suami ataupun keluarga. Selanjutnya hindari dan tetap waspada di lokasi-lokasi sepi, karena lokasi sepi sangat rawan terjadi tindak kriminalitas," terangnya.
• Walau Didukung Penuh PCNU, H Sukiryanto Mundur dari Pencalonan Ketua PWNU Kalbar

Kabar lainnya datang dari Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji yang melantik sebanyak 7 orang Pejabat Pimpinan Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar di Aula Pendopo Kalbar, Senin 20 Juni 2022.
Usai melantik, Sutarmidji meminta agar dinas- dinas jangan sampai lambat dalam menyerap anggaran dan jangan sampai terjadi SILPA yang terlalu tinggi mencapai lebih 7 persen.
Ia menegaskan jika hal tersebut terjadi, maka ia akan melakukan evaluasi kembali.
“Kemudian kalau ada BPK periksa banyak temuan di dinas itu, ya tunggu saja. Jadi tadi ada tujuh kepala dinas yang dirotasi, memang putar-putar saja disitu,”ujarnya.
Adapun tujuh orang yang dilantik tersebut yakni Ansfridus Juliardi Andjioe menempati posisi sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kalbar.
Lalu Drs. Junaidi dilantik sebagai Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kalbar, Drs. Ignasius IK sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Provinsi Kalbar.
Selanjutnya Y. Anthonius Rawing dilantik sebagai Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat, Suherman sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Kalbar, Hendra Bachtiar sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Sosial dan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalbar, serta Lumano dilantik sebagai Staf Ahli Gubernur.
Sementara itu, Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus memastikan akses jalan masuk menuju Bandara Tebelian Sintang, Kalimantan Barat, penanganannya diambil alih oleh Kementrian Perhubungan.