Wabup Ontot Buka Seminar Pemetaan Wilayah Adat di Kecamatan Toba Sanggau
"Yang mana Kecamatan Toba menjadi yang pertama dan kemudian menjadi contoh untuk Kecamatan lain di Sanggau dan Kalbar,”katanya.
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot membuka kegiatan seminar pemetaan wilayah adat/Desa potensi sumber daya alam (SDA). Kegiatan dilaksanakan di Kecamatan Toba, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Kemarin.
Kegiatan itu dilaksanakan untuk mempercepat penerapan Perda nomor 6 tahun 2018 di Kecamatan Toba dan menjadikan Kabupaten Sanggau yang terdepan dan pertama menciptakan perkebunan dan Pertanian yang berkelanjutan di Kalimantan Barat dan Indonesia
Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot berharap dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya di Kecamatan Toba.
“Tentu kita berharap dengan adanya kegiatan ini masyarakat bisa diberikan pencerahan terkait dengan potensi yang ada disekitaran ini,"katanya melalui rilisnya.
• Tingkatkan Hubungan Silaturahmi, Kodim Sanggau Gelar Komsos Dengan Keluarga Besar TNI
Dikatakannya, Teraju Foundation inilah yang bekerja sama dengan Pemerintah daerah, terkait bagaimana manfaatkan secara maksimal menjadikan sumber daya alam disini menjadi sumber yang mampu meningkatkan nilai ekonomi di wilayahnya Masing-masing. "Selain menjaga, memelihara dan melestarikan hutan itu tadi,”ujarnya.
Direktur Eksekutif Teraju Indonesia, Agus Sutomo mengatakan bahwa pihaknya ingin adanya kerja sama dengan semua pihak, salah satunya adalah para pimpinan adat, pemerintah desa dan semua stakeholder.
"Yang mana Kecamatan Toba menjadi yang pertama dan kemudian menjadi contoh untuk Kecamatan lain di Sanggau dan Kalbar,”katanya.
Tujuan dilaksankannya seminar tersebut untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat yang berujung pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Toba, Adi Susanto dan Forkopimcam Toba lainya, tokoh adat serta tokoh masyarakat Kecamatan Toba. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News