Trafic Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Kalbar dari Titik Terendah hingga Berangsur Pulih
sebanyak 254 kunjungan dan melalui pintu masuk Aruk dan sebanyak 218 kunjungan yang berasal dari kawasan ASEAN (99,58 persen) dan Asia selain ASEAN.
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala BPS Provinsi Kalbar, Moh Wahyu Yulianto melalui website resmi BPS Provinsi Kalbar mercatat, sejak Maret 2020 kunjungan wisman mengalami penurunan, bahkan mencapai titik terendah pada bulan Desember 2020.
Pada bulan Juni, Agustus, September tahun 2021 serta bulan Januari dan Februari 2022 tidak ada wisman yang berkunjung ke Kalimantan Barat.
Pada April 2022 ada 472 kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Kalimantan Barat melalui pintu masuk Entikong.
Selain itu, ada sebanyak 254 kunjungan dan melalui pintu masuk Aruk dan sebanyak 218 kunjungan yang berasal dari kawasan ASEAN (99,58 persen) dan Asia selain ASEAN (0,42 persen).
• BPS Kalbar Catat Kenaikan Penumpang Angkutan Udara Januari hingga April 2022
Wisatawan mancanegara atau wisman berkebangsaan Malaysia sebanyak 408 kunjungan, 62 kunjungan wisman berkebangsaan Indonesia atau Penduduk Luar Negeri (Penlu/Pendul), dan 2 kunjungan wisman berkebangsaan India.
Penlu atau Pendul adalah penduduk Indonesia yang tinggal di luar negeri minimal 1 tahun.
Sedangkan di bulan Maret 2022 ada 2 kunjungan wisman melalui pintu masuk jalur darat Entikong.
Secara umum kata Wahyu pola kedatangan wisatawan mancanegara ke Kalimantan Barat pada tahun 2019 sampai dengan 2022 mengalami perubahan secara signifikan.
Pada tahun 2019, tingkat kedatangan wisatawan mancanegara tercatat tinggi pada Bulan Maret, Juni, Agustus, Desember, dan berada di titik terendah pada Bulan Oktober dengan 5.055 kunjungan.
Pada Januari 2020, kunjungan wisman sempat lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun 2019. Namun, sejak terjadinya pandemi Covid-19, kunjungan wisman ke Kalimantan Barat merosot tajam. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News