Selesai Bertugas di Perbatasan RI-Malaysia, Ratusan Prajurit Yonmek 643/Wns Disambut Kasdam XII/Tpr

Pangdam mengucapkan selamat datang dan selamat tiba kembali di pangkalan, disertai ucapan terima kasih atas pelaksanaan tugas dan pengabdian

Penulis: Ramadhan | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Ramadhan
Kasdam XII/Tpr, Brigjen TNI Djauhari, memberikan salam selamat datang kepada prajurit yang telah selesai melaksanakan Satgas Pamtas RI-Malaysia, di Markas Yonmek 643/Wns, Anjongan-Mempawah, Selasa 31 Mei 2022 pagi. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI, Sulaiman Agusto, melalui Kasdam, Brigjen TNI Djauhari, bertindak sebagai Inspektur Upacara Penerimaan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wanara Sakti TA 2021-2022, di Markas Yonmek 643/Wns, Kecamatan Anjongan, Mempawah, Selasa 31 Mei 2022.

Kasdam XII/Tpr, berkesempatan membacakan amanat Pangdam, pada upacara penerimaan Satgas Pamtas tersebut.

Dalam amanatnya, Pangdam mengucapkan selamat datang dan selamat tiba kembali di pangkalan, disertai ucapan terima kasih atas pelaksanaan tugas dan pengabdian selama bertugas di daerah perbatasan.

"Para prajurit yang saya banggakan, Upacara Penerimaan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonmek 643/Wns merupakan bentuk penghormatan dan rasa bangga sekaligus sebagai wujud rasa syukur serta penghargaan Komando kepada prajurit Satgas Yonmek 643/Wns, yang telah melaksanakan operasi pengamanan selama kurang lebih satu tahun di sepanjang perbatasan Indonesia-Malaysia dengan hasil operasi yang optimal," terang Kasdam membacakan amanat Pangdam.

Konfercab Pertama, GAMKI Mempawah Komitmen Jaga Kerukunan dan Bersinergi Bangun Mempawah

Kasdam juga menyampaikan dan mengapresiasi atas keberhasilan operasi yang telah dicapai selama penugasan kurang lebih setahun tersebut.

"Adapun keberhasilan operasi yang telah dicapai selama penugasan yakni ada 1017 kasus, diantaranya Narkoba 8 kasus, ilegal entry 872 kasus, ilegal trading 10 kasus, ilegal logging 2 kasus, ilegal satwa 6 kasus, senpi dan muhandak 119 kasus," tegasnya.

Lebih lanjut, Kasdam atas nama Keluarga Besar Kodam XII/TPR mengapresiasi atas prestasi dan keberhasilan yang telah ditorehkan tersebut.

"Hal ini menandakan bahwa kalian telah berbuat yang terbaik dan semaksimal mungkin untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia selama penugasan," serunya dihadapan ratusan prajurit.

"Sebagai prajurit Sapta Marga dan prajurit profesional, kalian harus menyadari bahwa prestasi yang telah kalian raih harus dapat dipertanggungjawabkan dan dipertahankan, bahkan prestasi tersebut hendaknya dapat dijadikan pelajaran serta sumber inspirasi guna menghadapi tugas selanjutnya," tegasnya lagi.

Kasdam juga menegaskan, dengan selesainya penugasan ini, kepada para unsur pimpinan agar segera melaksanakan konsolidasi, periksa kembali materiil terutama senjata, munisi serta perlengkapan lainnya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Siapkan satuan dan prajurit untuk berlatih agar senantiasa siap operasional dan siap tempur untuk melaksanakan tugas-tugas kedepan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa memberikan petunjuk, bimbingan dan lindungan-Nya kepada kita semua dalam melanjutkan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara," tutupnya tegas. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved