MotoGP
Jadwal MotoGP Italia 2022 Lengkap dengan Jam Tayang Trans7 Hari Minggu
Meskipun Bagnaia mengaku telah menjaga kecepatannya sebelum ia melakukan kesalahan dan akhirnya harus terjatuh.
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Jangan lewatkan aksi para pembalap MotoGP di seri MotoGP Italia di Sirkuti Mugello, 27-29 Mei 2022.
Pembalap Gresini Racing menjadi sorotan setelah berhasil naik podium utama di MotoGP Prancis 2022.
Juara dunia kelas 500cc musim 1999, Alex Criville, memuji penampilan pembalap Gresini Racing Enea Bastianini pada MotoGP 2022.
Alex Criville mengungkapkan hal itu dengan dasar tiga kemenangan membuat Enea Bastianini menjadi pembalap terkuat pada tujuh balapan yang telah dilakoni.
• Jadwal Siaran Langsung MotoGP Trans 7 Hari Minggu & Blunder Honda Sebab Marc Marquez Terpuruk
Datang di musim lalu sebagai rookie dengan raihan dua kali podium, Bastianini kini mulai menjelma sebagai pembalap yang cukup kuat di kelas para raja.
Talenta pembalap asal Italia itu memang sudah tidak bisa diragukan lagi.
Bagi Alex Criville, Bastianini mampu melakukan balapan yang sempurna pada GP Prancis pekan lalu.
Memulai balapan dari baris kedua, Bastianini cukup sabar membaca jalannya balapan hingga mampu membukukan kemenangan fantantis setelah melewati dua pembalap pabrikan Ducati.
Francesco Bagnaia dan Jack Miller dibuat kikuk dengan kehadiran Bastianini yang menyodok ke barisan terdepan.
“Dia melakukan balapan yang sempurna. Dia masuk ke barisan terdepan, melewati Jack Miller dan segera melewati Pecco Bagnaia,” kata Criville dikutip dari Paddock-GP.
“Ketika pembalap pabrikan Ducati menyadari bahwa Enea Bastianini ada di depannya, dia melakukan semua yang dia bisa untuk mengikutinya,” ujarnya.
“Namun dia (Bagnaia) membuat kesalahan dan akhirnya terjatuh. Pembalap pabrikan Ducati itu harus mencoba, tetapi dia tahu itu akan sulit karena Enea Bastianini tampil sempurna,” tutur Criville.
• Jadwal MotoGP Italia 2022 Hari Minggu Ini di Live Trans7 Ada atau Tidak?
Criville kemudian mengungkapkan rahasia mengapa Bastianini tampil begitu tenang dan mulus untuk melewati Bagnaia.
Meskipun Bagnaia mengaku telah menjaga kecepatannya sebelum ia melakukan kesalahan dan akhirnya harus terjatuh.
“Kami melihat Pecco Bagnaia yang hancur karena jatuh. Dia telah mengambil pole dan memiliki kecepatan untuk menang, tetapi dia tidak berharap Bastianini menjadi begitu kuat,” ujar Criville.
