KALBAR POPULER - Polisi Gerebek Gudang Pasir Zirkon Wajok Hilir hingga Predikat WTP Kota Pontianak
Berikut ini rangkuman informasi yang tersaji dalam Kalbar populer 24 jam hingga hari ini Rabu 18 Mei 2022 pagi.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut ini rangkuman informasi yang tersaji dalam Kalbar populer 24 jam hingga hari ini Rabu 18 Mei 2022 pagi.
Terdapat beragam informasi, peristiwa dan kejadian menarik mewarnai Kalimantan Barat (Kalbar) dalam kurun waktu 24 jam terakhir dihimpun Tribunpontianak.co.id sejak Selasa 17 Mei 2022 kemarin.
Berita yang di sajikan dibawah ini merupakan berita dengan tingkat keterbacaan tinggi dan populer dari pembaca.
Simak apa saja informasi dan peristiwa populer tersebut.
Inilah tribunpontianak.co.id merangkumnya Rabu 18 Mei 2022 pagi ini:
• Polisi dan Warga Gerebek Gudang Pasir Zirkon di Wajok Hilir Mempawah, Satu WNA China Diamankan
1. Polisi dan Warga Gerebek Gudang Pasir Zirkon di Wajok Hilir Mempawah, Satu WNA China Diamankan
Satu buah gudang digerebek warga karena diduga kuat melakukan kegiatan pengolahan pasir puyak atau pasir zirkon di pergudangan PT Simba, Jalan Wajok Hilir, Mempawah, Kalimantan Barat, Senin 16 Mei 2022 malam.
Pasir hitam keabu-abuan yang memancarkan kemilau memang terlihat di dalam gudang tersebut saat sejumlah awak media mendatangi lokasi penggerebekan itu.
Sejumlah alat berat dan mesin baru saja dimatikan oleh pekerja setelah kedatangan belasan warga, di gudang yang disinyalir telah beroperasi dalam satu pekan terakhir.
Selain ditemukannya pasir zirkon, warga juga mendapati ada satu orang warga negara RRC dan enam warga luar Kalimantan Barat yang diduga kuat sebagai pekerja.
Kapolsek Jungkat AKP SB Siagian membenarkan terjadinya penggerebekan oleh warga yang terjadi di gudang yang disewa PT Panca di dalam kawasan pergudangan PT Simba tersebut.
Pihaknya yang mendapat laporan masyarakat langsung menuju ke lokasi untuk segera menindaklanjuti laporan tersebut.
"Warga melaporkan ada warga negara asing, ada kegiatan pasir puyak" kata Siagian.
Siagian menegaskan memang saat itu ada kegiatan pekerjaan yang menghidupkan mesin, satu orang pekerja kemudian mematikan mesin.