Reuni Akbar Alumni SMT-Pertanian, Eju: Silaturahmi dan Wujud Mengenang Jasa Para Guru

"Selain itu saya juga berpesan kepada para pemuda jauhi yang namanya narkoba. Karena narkoba dapat merusak masadepan," tutupnya.

Penulis: Ramadhan | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Ramadhan
Foto bersama alumni SMT-Pertanian angkatan Tahun 1990 pada reunian yang dilaksanakan pada Minggu 15 Mei 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Alumni Sekolah Menengah Tekhnologi Pertanian (SMT-Pertanian) Mempawah yang sekarang dikenal dengan nama SMKN 1 Mempawah Timur, menggelar Reuni Akbar dari angkatan 1990 sd 1995.

Kegiatan tersebut tentunya dilaksanakan di lokasi SMKN 1 Mempawah Timur, Desa Antibar.

Salah satu koordinator reuni, yang juga merupakan angkatan pertama, dan sekaligus sekarang menjabat sebagai Kades Antibar, Julkarnaidi, turut berbahagia karena acara reunian tersebut dapat terlaksana dengan sukses.

"Alhamdulillah, saya sebagai alumni angkatan pertama yakni angkatan Tahun 1990 sangat senang dan bahagia dengan terlaksananya reuni ini," ujarnya, Senin 16 Mei 2022.

41 Anggota BPD Terpilih di Sadaniang Lakukan Silaturahmi dan Halal Bihalal Bersama Wabup Mempawah

Eju sapaan akrabnya juga mengatakan, diadakannya reuni sebagai pengingat bagaimana masa-masa sekolah dahulu.

"Reuni ini juga sebagai langkah mengenang jasa para guru yang telah mendidik dan memberikan ilmunya kepada kami para alumni SMT-Pertanian," katanya.

Eju juga mengatakan, dalam reunian tidak membawa pangkat, jabatan. Namun semua melebur menjadi satu ibaratnya keluarga.

"Jadi disini banyak yang sudah berkecimpung di pemerintahan, eksekutif, maupun legislatif, tapi kita kesampingkan semua itu. Kita duduk bersama meninggalkan semua pangkat maupun jabatan. Memang benar-benar mau reuni mengingat indahnya masa-masa sekolah dulu," terangnya.

Selain itu Eju juga berpesan kepada para pemuda yang masih bersekolah saat ini untuk betul-betul belajar dan membangun skill atau keahlian.

"Untuk adik-adik kita di SMKN 1 Mempawah Timur yang dulu namanya SMT-Pertanian, dan seluruh para pemuda, ayo bangun skill. Karena yang dibutuhkan saat ini adalah skill, dan jadikan itu dasar sebagai apa yang akan kita buat kedepan," katanya.

"Selain itu saya juga berpesan kepada para pemuda jauhi yang namanya narkoba. Karena narkoba dapat merusak masadepan," tutupnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Mempawah)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved