Doa Katolik
Renungan Katolik Selasa 3 Mei 2022 Lengkap Bacaan 1 Bacaan Injil dan Mazmur Tanggapan
Renungan Katolik 3 Mei 2022 hari Minggu Biasa. Bacaan pertama 1 Korintus 15:1-8 dan bacaan injil Yohanes 14:6-14.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Renungan Katolik Selasa, 3 Mei 2022.
Renungan Katolik 3 Mei 2022 hari Minggu Biasa.
Bacaan pertama 1 Korintus 15:1-8 dan bacaan injil Yohanes 14:6-14.
Mazmur Tanggapan: Mzm 19:2-3.4-5.
• Orang Kudus Katolik 3 Mei Santo Yakobus Rasul
Bacaan Pertama: 1 Korintus 15:1-8
Saudara-saudara, aku mau mengingatkan kamu kepada Injil yang aku beritakan kepadamu dan yang kamu terima, dan yang di dalamnya kamu teguh berdiri.
Oleh Injil itu kamu diselamatkan, asal kamu teguh berpegang padanya, seperti yang telah kuberitakan kepadamu?
Kecuali kalau kamu telah sia-sia saja menjadi percaya.
Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan.
Pada hari yang ketiga sesuai dengan Kitab Suci; bahwa Ia telah menampakkan diri kepada Kefas dan kemudian kepada kedua belas murid-Nya.
Sesudah itu Ia menampakkan diri kepada lebih dari lima ratus saudara sekaligus; kebanyakan dari mereka masih hidup sampai sekarang, tetapi beberapa di antaranya telah meninggal.
Selanjutnya Ia menampakkan diri kepada Yakobus, kemudian kepada semua rasul.
Dan yang paling akhir dari semuanya Ia menampakkan diri juga kepadaku, sama seperti kepada anak yang lahir sebelum waktunya.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan: Mzm 19:2-3.4-5
Ref. Nama Tuhan hendak kuwartakan di tengah umat kumuliakan.
1. Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan karya tangan-Nya; hari yang satu mengisahkan kepada hari yang lain, dan malam yang satu menyampaikan pengetahuannya kepada malam berikut.
2. Meskipun tidak berbicara, dan tidak memperdengarkan suara, namun di seluruh bumi bergaunglah gemanya, dan amanat mereka sampai ke ujung bumi.
Bacaan Injil: Yohanes 14:6-14
Dalam amanat perpisahan-Nya, Yesus kepada Tomas, “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku.
Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia.”
Kata Filipus kepada-Nya: “Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami.”
Kata Yesus kepadanya: “Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu,
Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku?
Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa; bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami.
Tidak percayakah engkau, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku?
Apa yang Aku katakan kepadamu, tidak Aku katakan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang diam di dalam Aku, Dialah yang melakukan pekerjaan-Nya.
Percayalah kepada-Ku, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku; atau setidak-tidaknya, percayalah karena pekerjaan-pekerjaan itu sendiri.
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu.
Sebab Aku pergi kepada Bapa; dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak.
Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya.”
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
• Orang Kudus Katolik 3 Mei Beata Marie Leonie Paradis
Renungan Katolik
Hari ini, Gereja merayakan Pesta Santo Filipus dan Yakobus, dua dan 12 orang rasul Kristus.
Berkata-kata tanpa basa-basi rupanya kekhasan Filipus.
Ketika Natanael meragukan kredensialitas Yesus dengan sebuah ungkapan kiasik, “Mungkinkah sesuatu yang baik datang dan Nazaret?”
Filipus hanya mengatakan begini kepadanya; “Mari dan Iihatlah!” (lihat Yoh. 1:43-47).
Lalu, Filipus bertanya kepada Yesus, “Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami” (Yoh. 14:8).
Sementara itu, tentang Rasul Yakobus yang bukan anak Zebedeus Iebih sedikit lagi yang kita ketahui.
Rasul ini disebut juga Yakobus anak Alfeus.
Untuk membedakannya dengan Yakobus anak Zebedus (yang mati dibunuh oleh Herodes; Kis. 12:1-2), Yakobus kita hari ini dinamakan “Yakobus kecil” atau “Yakobus muda”.
Ada tradisi-tradisi gerejawi yang melihat dia sebagai Yakobus yang memimpin komunitas awal di Yerusalem (Kis. 15; Gal. 1:19; 2:9), namun identitasnya yang sejati tetap saja tidak/ belum jelas.
Tidak banyak informasi yang kita miliki tentang kedua orang kudus yang kita rayakan pada hari ini, namun Gereja menghargai mereka sebagai rasul-rasul sejati.
Yesus tidak memilih mereka karena kemampuan kepemimpinan atau pengetahuan teologis yang luas dan dalam.
Akan tetapi, Tuhan memanggil orang-orang biasa bekerja demi perutusan-Nya.
Dan ketika mereka menanggapi panggilan-Nya, hidup mereka pun “berubah total”, karena mereka telah berjumpa dengan Sang Putra Allah sendiri (1Kol. 15:7).
Tuhan, jadikanlah kami seperti rasul-rasul-Mu yang berani dan setia menjadi saksi-Mu di mana pun kami berada. Amin.
Sumber: adiutami.com
(*)
[Update informasi seputar Katolik]