Penyaluran BLT Ditargetkan Tuntas Sebelum Lebaran
Wako Edi mengatakan, penyaluran Bansos ditujukan kepada individu yang terdaftar dalam KPM BLT, BPNT dan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kemensos.
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) di Kota Pontianak Kalimantan Barat ditargetkan tuntas sebelum lebaran idul Fitri 1443 Hijriyah atau 2022 Masehi.
Sebagaimana hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono saat meninjau pelaksanaan penyaluran bansos di Kantor Pos Pontianak Kalimantan Barat, Senin 25 April 2022.
“Sedikit lagi semuanya tersalurkan. Targetnya sebelum Idulfitri semuanya sudah harus menerima. Penyalurannya juga menyebar di enam kecamatan di Kota Pontianak,” kata Edi.
• Bhabinkamtibmas Polsek Kota Baru Pantau Langsung Penyaluran Bantuan 112 KPM BLT-DD Desa Bina Karya
Wako Edi mengatakan, penyaluran Bansos ditujukan kepada individu yang terdaftar dalam KPM BLT, BPNT dan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kemensos.
Ia menyebut, sebanyak 96 persen Bansos sudah tersalurkan dari total KPM di Pontianak.
Edi berharap, melalui bantuan tersebut, masyarakat yang tergolong kurang mampu juga bisa menikmati suasana menyambut lebaran. Hal itu dinilainya dapat menggerakkan perekonomian warga Kota Pontianak.
“Mudah-mudahan bisa meringankan beban masyarakat dan ikut membantu menumbuhkan UMKM karena uang yang beredar sekarang ini besar,” ungkapnya usai menyerahkan Bansos kepada warga, di Kantor Pos Besar Pontianak, Jalan Sultan Syarif Abdurrahman, Senin 25 April 2022.
Eksekutif General Manager PT Pos Indonesia Wilayah Kalimantan Barat, Nonok Triyono menjelaskan, terdapat 4 daerah yang termasuk dalam wilayah sebaran Pontianak.
Daerah tersebut adalah Kabupaten Mempawah, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Landak dan Kota Pontianak. Dalam upaya mendistribusikan bantuan tersebut, pihaknya menggandeng komunitas terkecil di tiap desa.
“Ini sudah tahap terakhir. Sekarang penyaluran kita sudah sampai di Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak,” papar dia.
Nonok melanjutkan, penyaluran bantuan ini sudah dilaksanakan selama 10 hari dan ditargetkan rampung pada tanggal 28 April mendatang. Meskipun di bulan puasa, sampai hari ini ia mengaku tidak ada halangan selama proses penyaluran.
Khusus di Kota Pontianak, pusat penyaluran bantuan terlaksana di tiap-tiap kantor camat. Selain itu juga bisa didapat lewat Kantor Pos terdekat.
“Alhamdulillah lancar. Tim yang turun di lapangan juga dibantu sama aparat desa, pemerintah kota sampai pemerintah provinsi, juga ada TNI dan kepolisian setempat,” ujarnya.
Satu diantara penerima bansos tersebut adalah, Ibu Tangguk (63) yang merupakan seorang pembantu rumah tangga tinggal di Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat.
Ia menjadi satu di antara 97 ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Sosial (Bansos) berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) wilayah Pontianak dari Kementerian Sosial (Kemensos).