Petugas Gagalkan Penyelundupan Sabu ke Dalam Lapas Ketapang

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Petugas Lapas Kelas II B Ketapang menggagalkan masuknya narkotika jenis sabu ke dalam Lapas pada Selasa 19 April 2022.

Tak tanggung-tanggung, petugas mengamankan narkotika jenis sabu yang dititipkan oleh seorang remaja dengan berat sekitar 2 ons.

Saat dikonfirmasi, Kalapas Ketapang Ali Imran membenarkan hal tersebut.

Ia menjelaskan, peristiwa itu bermula saat seorang remaja yang berinisial JI (19) menitipkan dua kantong plastik makanan kepada petugas P2U Lapas Ketapang.

• Maskapai di Ketapang Diminta Tak Jual Tiket Lebih Tinggi dari Tarif Batas Atas yang Ditetapkan

Yang mana menurut remaja tersebut makanan ditujukan untuk ayahnya yang sedang menjalani masa pidana di dalam Lapas kelas II B Ketapang.

“Mendapat laporan adanya penggagalan masuknya narkotika ke dalam Lapas, saya langsung berkoordinasi dengan Polres Ketapang guna proses lebih lanjut,” kata Ali Imran, Rabu 20 April 2022.

Ali Imran melanjutkan, dari pemeriksaan awal yang dilakukan pihak kepolisian, dari penuturan JI bahwa satu kantong makanan yang dibawanya adalah milik seorang Ibu yang datang ke rumahnya dan menitipkan untuk disampaikan kepada suaminya yang juga salah satu warga binaan Lapas.

“Dari pemeriksaan awal pihak kepolisian barang yang dicurigai tersebut diduga narkotika jenis sabu dengan berat kurang lebih 2 ons," jelasnya.

Saat ini, lanjut Ali Imran, remaja tersebut kini telah diamankan oleh pihak kepolisian guna proses lebih lanjut.

"Dari informasi yang diterima, pihak kepolisian telah menemukan dan mengamankan istri dari warga binaan Lapas yang berusaha menyelundupkan narkotika jenis sabu ke dalam Lapas dengan cara menitipkan makanan kepada seorang remaja," pungkasnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Ketapang)