Ramadhan Kareem
Jadwal Sidang Isbat Lebaran 2022 untuk Penentuan 1 Syawal 1443 H
“Sidang akan digelar secara hybrid, yakni daring dan luring. Sebagian peserta hadir di lokasi acara, sebagian mengikuti secara online melalui Zoom
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kemenag atau Kementerian Agama Republik Indonesia menjadwalkan penyelenggaraan sidang isbat Hari Raya Idul Fitri 2022 atau 1 Syawal 1443 H pada Minggu 1 Mei 2022.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kemenag, Kamaruddin Amin menjelaskan, pelaksanaan dan hasil sidang isbat akan mempertimbangkan informasi yang telah diperoleh.
Nantinya, penentuan Lebaran 2022 berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis atau hisab dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan hilal atau rukyatul hilal.
(Update berita seputar ramadhan 2022 disini)
• Daftar Libur Cuti Bersama Lebaran 2022 ! Libur Panjang, Cek Kapan Mulai Libur Lebaran 2022 ?
Tahapan Sidang Isbat
Sidang yang berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kemenag ini akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag.
“Sidang akan digelar secara hybrid, yakni daring dan luring. Sebagian peserta hadir di lokasi acara, sebagian mengikuti secara online melalui Zoom Meeting,” ujar Kamaruddin, dikutip dari laman resmi Kemenag (18/4/2022).
Adapun sidang isbat awal Syawal 1443 H, akan dihadiri sejumlah Duta Besar Negara Sahabat, Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Selain itu ada pula Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari ormas-ormas Islam, lembaga dan instansi terkait, anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag, dan pimpinan organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam dan pondok pesantren.
• Cara Bikin Kue Putri Salju Cokelat, Kudapan Gurih Saat Lebaran
Idul Fitri 2022
Kamaruddin mengatakan, semua sistem sepakat bahwa ijtimak (saat berakhirnya Bulan lama dan muncul Bulan baru) menjelang Syawal jatuh pada Minggu, 1 Mei 2022 M atau bertepatan dengan 29 Ramadhan 1443 H.
“Pada hari rukyat, 29 Ramadhan 1443 H, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk dan di atas kriteria baru MABIMS,” imbuh Kamaruddin.
Adapun, MABIMS adalah kepanjangan dari Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura.
Menurut kriteria baru MABIMS, secara astronomis hilal dapat teramati jika bulan memiliki ketinggian minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.
Melalui pemantauan hilal dan sidang isbat pada 1 Mei 2022 inilah, pemerintah akan menetapkan kapan Hari Raya Idul Fitri 2022.
• Kemenag Gelar Sidang Isbat 1 Syawal 1443 H Minggu 1 Mei 2022, Hari Raya Idul Fitri Berpeluang Sama