Ramadhan Kareem
Kenapa Ramadhan 2030 Bakal Dirayakan Dua Kali dalam Setahun ?
Andi menjelaskan, jika dilihat dari polanya, fenomena dua kali Ramadhan dalam satu tahun terjadi antara 32 atau 33 tahun sekali.
Andi menjelaskan, jika dilihat dari polanya, fenomena dua kali Ramadhan dalam satu tahun terjadi antara 32 atau 33 tahun sekali.
"Seperti kita tahu, rata-rata periode sinodis Bulan (Bulan segaris dengan Matahari) setiap 29,53 hari sekali.
Berarti 1 tahun Hijriah rata-rata 354,37 hari.
Jika 1 tahun Masehi rata-rata 365,24 hari, (jadi) selisihnya hampir 11 hari," jelas Andi.
"365,24 ÷ 11 = 33 tahun sekali, terkadang 33, terkadang 32," sambungnya.
Lebih lanjut Andi pun menuturkan, untuk menentukan jatuhnya bulan baru pada tahun Hijriah perlu perhitungan khusus, sedangkan pada tahun Masehi tidak demikian.
"Ya karena berbasis ketampakan bulan dan ketidakteraturan gerak bulan, maka perlu dihitung dan dikonfirmasi dengan pengamatan," pungkasnya.
(Sumber:Kompas.com/Luthfia Ayu Azanella, Alinda Hardiantoro | Editor: Rizal Setyo Nugroho)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tahun 2030 Umat Islam Rayakan 2 Kali Ramadhan dalam Setahun, Ini Penyebabnya