MotoGP
Beda Jadwal MotoGP Portugal 2022 Live Trans7 Hari Minggu - Peluang Marc Marquez Juara
Jadwal MotoGP Portugal 2022 berbeda jam tayang live di Trans7 dari Jadwal MotoGP sebelumnya.
Penulis: Rizky Zulham | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Jadwal MotoGP Portugal 2022 berbeda jam tayang live di Trans7 dari Jadwal MotoGP sebelumnya.
Manajer Marc Marquez, Emilio Alzamora, memberikan pujian kepada pembalapnya yang mampu tampil luar biasa meski baru saja kembali dari masalah diplopia.
Dia benar-benar terharu dengan perjuangan Marc Marquez dan tekadnya untuk terus membalap.
Setelah diizinkan tim dokter untuk kembali membalap pada MotoGP Americas 2022, Marquez langsung bertolak menuju Amerika hanya dua hari sebelum rangkaian balapan pada hari pertama digelar.
• Update Klasemen MotoGP Terbaru dan Jadwal MotoGP Portugal 2022 Live Trans7
Memiliki waktu istirahat yang sedikit, namun Marquez berhasil mendapatkan hasil bagus setelah kesalahan yang dia lakukan saat awal balapan.
Alzamora merasa terharu dengan Marquez dan segala keterbatasan yang menyertainya.
Ditambah RC213V versi terkini juga masih banyak kekurangan seperti yang dikatakan Marquez sebelumnya.
“Lebih dari sekadar bersemangat, saya merasa sedikit marah, karena dia benar-benar memiliki nasib buruk dengan awal dan itu menandai balapan,” kata Alzamora dikutip dari AS.com.
Dia juga menyebut Marquez adalah pembalap yang memiliki totalitas terhadap profesinya sudah tidak diragukan lagi.
“Balapan yang telah dia lakukan, mulai terakhir, finis keenam, dengan motor yang masih dikerjakan Honda dan itu masih belum sempurna,” tutur Alzamora.
“Libur minggu lalu di Argentina, setelah kecelakaan mengerikan di Mandalika,” ujarnya.
“Kemudian dengan kunjungan ke dokter tiga hari sebelum datang ke sini (Amerika), menguji dengan CBR600RR di Alcarrás, dan hampir tidak tidur ketika tiba di sirkuit,”
“Sebagai seorang yang profesional dalam hal ini, sungguh luar biasa bekerja dengan Marc Marquez. Tidak ada kata-kata untuk menggambarkannya,” ucap Alzamora.
Dia juga telah mengatakan kepada Marquez bahwa seorang olahragawan harus selalu mengejar keburuntungannya meskipun dalam keadaan yang sulit.
Pria 48 tahun sekaligus mantan juara dunia GP125 itu merasa bahagia dengan hasil yang diraih Marquez pada GP Americas.