Alasan Presiden Jokowi Tak Ajak Anies Baswedan Berkemah di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara

Presiden dan gubernur se-Kalimantan akan kemah di titik nol lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim.

Agus Suparto/Fotografer Kepresidenan
Suasana hangat dalam pertemuan yang dilakukan Presiden Jokowi dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 25 Oktober 2017 silam. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sebanyak lima Gubernur di bumi Kalimantan diajak oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk berkemah di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Presiden Jokowi direncanakan akan kemah di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur (Kaltim), pada Senin 14 Maret 2022 hari ini.

Gubernur yang akan kemah bersama Presiden Jokowi yakni Gubernur Kaltim, Isran Noor; Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji; Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor; Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran; dan Gubernur Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang.

Sedangkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan; Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil hingga Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman belum beruntung untuk ikutan kemah bareng RI 1.

Presiden dan gubernur se-Kalimantan akan kemah di titik nol lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim.

Isran Noor sebagai tuan rumah tak menjelaskan mengapa hanya dia dan 4 gubernur lainnya di Kalimantan yang diajak kemah.

Gubernur Kalbar Sutarmidji Bawa Tanah Titik Nol Tugu Khatulistiwa Pontianak ke IKN

Namun, semua gubernur tetap diundang datang, sebab Presiden Jokowi direncanakan melakukan ritual syukuran pembangunan IKN sekaligus memberi arahan kepada para gubernur yang hadir.

Kegiatan perkemahan bersama dengan Presiden Jokowi sangat spesial sebab di kawasan lokasi IKN Nusantara yang masih hutan sudah terpasang jaringan listrik, jaringan telekomunikasi, instalasi air bersih, tenda, dan perlengkapan menginap.

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Kaltim HM Syafranuddin mengatakan, saat berkumpul nantinya, semua gubernur diminta membawa satu liter air dan dua kilogram tanah dari masing-masing provinsi ke IKN.

Air dan tanah nantinya akan dimasukkan ke dalam kendi bernama "Kendi Nusantara" yang terbuat dari tembaga.

Ivan, sapaan HM Syafranuddin mengatakan, khusus untuk Kaltim, air dan tanah akan diambil dari lokasi dua kesultanan yakni Kesultanan Kutai di Kutai Lama, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Paser.

"Kebetulan wilayah IKN Nusantara ini kan sebagian wilayah Kesultanan Kutai dan Kesultanan Paser. Jadi itu simbol mewakili kesultanan yang ada di Kalimantan Timur," terang pria yang juga Juru Bicara Gubernur Kaltim saat dihubungi Tribun, Minggu 13 Maret 2022.

Selain itu, di hari H, gubernur se-Indonesia juga diminta untuk menggunakan pakaian adat masing-masing daerah.

Gubernur Kaltim, Isran Noor memastikan, sarana dan prasarana sudah 100 persen siap.

Hal itu mulai dari jaringan listrik, telekomunikasi, hingga tenda yang akan dipakai presiden menginap.

"Alhamdulillah persiapan sudah dikerjakan, dan pada hari H nya nanti sudah 100persen dan kemahnya sudah dapat dipergunakan presiden beserta rombongan," ujar Isran dikutip dari Instagram resmi Pemprov Kaltim.

Anies Baswedan Penuhi Undangan Jokowi Datang ke Lokasi IKN

Pantauan di wilayah Hotel Gran Senyiur, Balikpapan tempat menginap para gubernur diawasi oleh sejumlah personel polisi yang berdiri di setiap ruas jalan.

Setiap polisi bertugas jaga di gerbang masuk Hotel Gran Senyiur Balikpapan hingga pintu masuknya.

Bahkan untuk ruas jalan di sekitar hotel tersebut dilalukan pengawasan dan penjagaan dan terlihat banyak personel polisi yang berdiri di tiap jalan mengawasi.

Koordinator Public Relation Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Rolin mengkonfirmasi bahwa sudah beberapa gubernur yang telah hadir di hotel.

"Pengamanan kami untuk gubernur adalah tidak boleh ada kerumunan dan hari ini merupakan hari terakhir untuk kedatangan gubernur. Kami menyambut kedatangan mereka tetapi tetap sesuai protokol," kata Rolin.

Rolin juga mengatakan bahwa di Hotel Gran Senyiur hanya ada Gubernur, untuk Presiden Joko Widodo diinformasikan akan tinggal di hotel lain, yakni Hotel Novotel.

"Kami diberikan informasi mendadak bahwa hanya ada gubernur yang akan tinggal di Gran Senyiur, karena infonya Presiden tidak diperbolehkan untuk satu gedung dengan Gubernur sehingga infonya Pak Presiden akan tinggal di Novotel," tambahnya lagi.

Rolin juga menambahkan bahwa pada Minggu sore para Gubernur akan dilakukan tes PCR yang sudah dipersiapkan oleh Gran Senyiur guna menerapkan protokol kesehatan.

"Sore ini, gubernur akan PCR dari kami. Sudah kami siapkan di ruang meeting," kata Rolin. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 34 Gubernur Diundang Syukuran Pembangunan IKN, Mengapa Jokowi Hanya Ajak 5 Gubernur untuk Berkemah?

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved