Jumlah Harta Kekayaan Bambang Susantono Kepala Otorita IKN
Presiden Joko Widodo resmi melantiknya bersama Dhony Rahajoe yang menjadi wakil, di Istana Negara, Jakarta, Kamis 10 Maret 2022.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bambang Susantono resmi menjadi kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) periode 2022-20227.
Presiden Joko Widodo resmi melantiknya bersama Dhony Rahajoe yang menjadi wakil, di Istana Negara, Jakarta, Kamis 10 Maret 2022.
Pelantikan kedua tokoh tersebut berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 9N Tentang Pengangkatan Kepala Otorita IKN dan Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara Masa Jabatan 2022-2027.
Bambang memiliki harta kekayaan Rp 3,9 miliar.
Berdasarkan data yang diakses Kompas.com dalam situs elhkpn.kpk.go.id KPK, Bambang memberikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) terakhir pada 14 November 2014.
• Stok Minyak Goreng di Indonesia Melimpah, Pemerintah Curiga Ada Penyelewengan Distribusi Bahan Baku
Pelaporan itu disampaikan saat Bambang menjabat sebagai Komisaris Utama PT Garuda Indonesia atau Wakil Menteri Perhubungan RI.
Dalam LHKPN-nya, Bambang tercatat memiliki empat bidang lahan dan bangunan di daerah Tangerang Selatan dan Bogor senilai Rp 2.053.608.000.
Bambang juga tercatat memiliki alat transportasi berupa sepeda, mobil dan motor dengan nilai Rp 470.000.000.
Bambang juga memiliki harta bergerak senilai Rp 668.500.000 berupa logam mulia, batu mulia dan barang-barang seni dan antik.
Ia juga memiliki giro setara kas sebanyak Rp 899.593.436 dan 51.846 dollar Amerika Serikat.
• Siapa Bambang Susantono? Sosok Pria yang Disebut Kepala IKN Nusantara Pilihan Jokowi
Saat itu, Bambang tercatat memiliki utang sebesar Rp 162.163.629.
Sehingga, total kekayaan Kepala Otorita IKN ini yang tercatat pada tahun 2014 sebesar Rp 3.929.537.807 dan 51.846 dollar Amerika Serikat.
Bambang Susantono selama ini dikenal luas sebagai pakar perencanaan infrastruktur dan transportasi.
Sejak 2015 lalu Bambang menjabat sebagai Wakil Presiden Bank Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB) dengan spesialisasi tugas urusan pengelolaan pengetahuan dan pembangunan berkelanjutan.
Pada 2009 lalu Bambang diangkat sebagai Wamenhub saat pemerintahan Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/bambang-susantono-kepala-otorita-ikn-2022-2027.jpg)