Hadiri Kegiatan Isra Miraj Nabi di Masjid Nurul Yaqin Menjalin, Ini Pesan Kapolsek
Kapolsek Menjalin Iptu Suwandi berterima kasih kepada panitia yang telah mengundangnya untuk hadir dalam kegiatan ini.
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Hamdan Darsani
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Umat muslim di Kecamatan Menjalin, Kabupaten Landak memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad Saw bertempat di Masjid Nurul Yaqin Menjalin pada Senin 28 Februari 2022.
Kehadiran Kapolsek sekaligus bersilahturahmi dengan tamu undangan. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Panitia Isra' Miraj Umar Dani, Ketua Masjid Suwarta, Ketua PHBI Muslimin, Ustad Ahmad Dison, serta para Jamaah Masjid Nurul Yaqin.
Dalam sambutannya Kapolsek Menjalin Iptu Suwandi berterima kasih kepada panitia yang telah mengundangnya untuk hadir dalam kegiatan ini.
Yakni memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW dengan tema jadikan momentum ini untuk pemperbaharui keimanan dan bangkit dari Pandemi Covid-19.
• Bocah 4 Tahun yang Tenggelam di Sungai Landak Ngabang Ditemukan Meninggal Dunia
Dari tema yang disebutkan Kapolsek, ia sangat mendukung panitia dalam pelaksanaan kegiatan ini. Karena kita masih dalam situasi pandemi Covid-19.
"Kami dari pihak kepolisian resort Menjalin sekaligus memberikan himbauan agar masyarakat sekitar tetap disiplin untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19," ujar Iptu Suwandi.
Yakni memakai masker, sering mencuci tangan dan hindari kerumunan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
"Ayo yang belum vaksin segera vaksin, dan jangan takut demi kesehatan kita bersama. Setiap hari Puskesmas Menjalin membuka gerai vaksin," katanya.
Selain itu Kapolsek mengingatkan agar masyarakat tidak mudah percaya dengan berita hoax yang membuat situasi di Kecamatan Menjalin menjadi tidak aman.
"Jika ada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab masuk ke wilayah Menjalin, segera laporkan kepada kami," harap Kapolsek.
Sebab kata Kapolsek, situasi yang tentram dan damai di wilayah Menjalin serta kerukunan antar umat beragama sudah bagus.
"Saya berharap walau berbeda keyakinan, kita jangan mau diadu domba oleh sekelompok manusia yang sengaja menciptakan situasi jadi tidak aman," ingatnya.
Diakhir sambutannya, Kapolsek menitipkan pesan kepada ketua Masjid dan seluruh tamu undangan yang hadir untuk bersatu padu menolak paham radikalisme.
"Umat muslim di Kecamatan Menjalin cinta damai dan tidak mau diadu domba dengan agama lain yang bisa saling membenci, sehingga situasi menjadi tidak aman dan kondusif," pungkasnya. (*)
[Update Informasi Seputar Kabupaten Landak]
