Doa Katolik
Mengapa Ada Abu di Hari Rabu Abu? Simbol Abu Bagi Umat Katolik Artinya Apa?
Abu diterima umat Katolik dalam misa Rabu Abu yang merupakan hari pertama Masa Prapaskah. Masa Prapasakah ini menjadi tanda memasuki masa tobat.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Rabu Abu 2022 tahun ini jatuh pada hari Rabu, 2 Maret 2022.
Abu diterima umat Katolik dalam misa Rabu Abu yang merupakan hari pertama Masa Prapaskah.
Masa Prapasakah ini menjadi tanda memasuki masa tobat 40 hari sebelum Paskah.
Abu menjadi simbol pertobatan umat Katolik pada perayaan hari Rabu Abu.
• Renungan Katolik Jumat 25 Februari 2022 Lengkap Bacaan 1 Bacaan Injil dan Mazmur Tanggapan
Sejarah Abu
Abu menjadi sesuatu hal yang dibenci orang bersih, sebab abu akan mudah menempel dan bertebaran dimanapun yang akan merusak atau mengurangi keindahan.
Akan tetapi, deu dan juga abu juga mudah untuk dibersihkan dan kumpulan abu juga mudah terbang berserakan saat terhembus dengan angin.
Selain itu, semua yang dibakar menjadi abu maka sudah tidak akan ada artinya lagi.
Abu memiliki sifat yang kotor, mudah untuk dipindahkan dan tidak memiliki arti.
Akan tetapi, dalam Rabu Abu maka abu mempunyai sebuah arti tersendiri.
Selama beberapa abad sebelu Kristus, abu ini juga sudah digunakan sebagai arti pertobatan dan dalam Kitab Kejadian juga disebutkan jika manusia tercipta dari debu tanah dan akan kembali menjadi debu.
Ini terjadi sebelum Roh Allah dihembuskan pada manusia, sebab tanpa adanya Roh Allah maka manusia tidak akan ada artinya layaknya seperti debu dan tanpa adanya Allah, maka manusia hanya bisa berbuat dosa.
Jika dilihat dari segi teologis, makna dari Rabu Abu sendiri adalah para umat yang percaya mengungkapkan sikap penyesalan serta pertobatan yang didasari dengan kesadaran kefanaan diri serta betapa bergantungnya kita dengan rahmat Kristus.
Sedangkan tanda salib dari abu yang ada pada dahi yang diberikan pada perayaan Rabu Abu tidak hanya sebagai tanda saja, namun memiliki maksud memungkinkan setiap individu untuk menghayati makna Rabu Abu meskipun sudah ada penjelasan secara objektifnya.
• Orang Kudus Katolik 25 Februari Santa Walburga
Simbol abu ini selayaknya dijadikan tanda peringatan manusia yang penuh akan dosa dan sudah membuat Yesus disalibkan karena dosa yang sudah diperbuat.
Karena itulah, umat yang datang ke gereja pada masa Rabu Abu akan diberi tanda salib dengan abu pada bagian dahi sebagai pengingat akan ritual Israel Kuno saat seseorang menabur abu di atas kepala atau seluruh bagian tubuh sebagai tanda akan kesedihan, pertobatan dan rasa menyesal yang mendalam.
Sumber: tuhanyesus.org
(*)
[Update informasi seputar katolik]