Doa Katolik

Renungan Katolik Selasa 22 Februari 2022 Lengkap Bacaan 1 Bacaan Injil dan Mazmur Tanggapan

Renungan Katolik. Bacaan pertama 1 Petrus 5:1-4 dan bacaan injil Matius 16:13-19. Mazmur Tanggapan Mzm 23:1-3.3b-4.5.6.

MASSIMILIANO MIGLIORATO / CPP / HANS LUCAS / HANS LUCAS VIA AFP
Seorang imam berdoa saat merayakan misa di akhir simposium imamat di Altar Kursi di Basilika Santo Petrus, Sabtu, 19 Februari 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Renungan Katolik Selasa, 22 Februari 2022.

Renungan Katolik 22 Februari 2022 pekan biasa VII.

Bacaan pertama 1 Petrus 5:1-4 dan bacaan injil Matius 16:13-19.

Mazmur Tanggapan Mzm 23:1-3.3b-4.5.6.

Apa itu Rabu Abu Katolik? Jadwal Rabu Abu 2022 Tanggal Berapa?

Bacaan Pertama: 1 Petrus 5:1-4

Saudara-saudara yang terkasih, sebagai teman penatua dan saksi penderitaan Kristus, yang juga akan mendapat bagian dalam kemuliaan yang akan dinyatakan kelak,

aku menasihati para penatua di antara kamu: Gembalakanlah kawanan domba Allah yang ada padamu, jangan dengan terpaksa,

tetapi dengan sukarela sesuai dengan kehendak Allah, dan jangan karena mau mencari keuntungan, tetapi dengan pengabdian diri.

Janganlah kamu berbuat seolah-olah kamu mau memerintah atas mereka yang dipercayakan kepadamu, tetapi hendaklah kamu menjadi teladan bagi kawanan domba itu.

Maka, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan: Mzm 23:1-3.3b-4.5.6

Ref. Tuhanlah gembalaku, tak’kan kekurangan aku.

1. Tuhan adalah gembalaku, aku tidak kekurangan: ‘ku dibaringkan-Nya di rumput yang hijau, di dekat air yang tenang. ‘Ku dituntun-Nya di jalan yang lurus demi nama-Nya yang kudus.

2. Sekalipun aku harus berjalan di lembah yang kelam, aku tidak takut akan bahaya, sebab Engkau besertaku; sungguh tongkat penggembalaan-Mu, itulah yang menghibur aku.

3. Kausiapkan hidangan bagiku di hadapan lawanku. Kauurapi kepalaku dengan minyak dan pialaku melimpah.

4. Kerelaan yang dari Tuhan dan kemurahan ilahi, mengiringi langkahku selalu sepanjang umur hidupku. Aku akan diam di rumah Tuhan sekarang dan senantiasa.

Bacaan Injil: Matius 16:13-19

Sekali peristiwa Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi. Ia bertanya kepada murid-murid-Nya, “Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?”

Jawab mereka, “Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia, dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi.”

Lalu Yesus bertanya kepada mereka, “Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?”

Maka jawab Simon Petrus, “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!”

Kata Yesus kepadanya, “Berbahagialah engkau Simon bin Yunus, sebab bukan manusia yang mengatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di surga.

Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus, dan di atas batu karang ini akan Kudirikan Gereja-Ku, dan alam maut tidak akan menguasainya.

Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Surga, dan apa yang kau lepaskan di dunia ini akan terlepas di surga.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Apa yang Dimaksud dengan Pra Paskah? Berapa Lama Masa Prapaskah?

Renungan Katolik

Hari ini, kita merayakan Pesta Takhta St. Pestrus. Dari namanya, pesta ini berkaitan dengan Takhta Suci.

Tahkta Suci merupakan simbol otoritas dari penggembalaan dan pengajaran dalam Gereja Katolik.

Petrus tidak hanya menasihati para penatua untuk menjadi gembala yang baik, yang sesuai dengan kehendah Allah, tetapi juga ia menjadi contoh gembala yang mau melayani kawanan domba yang dipercayakan kepadanya.

Petrus disebut berbahagia oleh Yesus karena ia mampu melihat Yesus dalam cara pandang Bapa di surga, yaitu sebagai Mesias, Anak Allah yang hidup.

Oleh karena itu, ia dipercayakan untuk memegang kunci Kerajaan Surga: Apa yang ia lepaskan di dunia ini akan terlepas di surga.

Semoga kita pun mampu menyelaraskan sikap, harapan, tindakan, dan cara penggembalaan kita sesuai ‘kacamaa Allah’ sehingga pada akhirnya kita pun disebut berbahagia oleh Yesus.

Selain itu, kita pun menjadi pribadi yang dapat dipercaya oleh Yesus untuk memegang ‘kunci’ Kerajaan Surga, sehingga semakin banyak orang dapat sampai ke rumah Bapa.

Ya Yesus, bimbinglah kami untuk menjadi gembala yang baik bagi kawanan domba yang Engkau percayakan kepada kami. Amin.

Sumber: adiutami.com

(*)

[Update informasi seputar katolik klik di sini]

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved