Ramadhan Kareem

Ramadhan Secara Bahasa Berarti Bulan Membakar Apa Maksudnya?

Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam kalender Hijriyah setelah Sya'ban dan sebelum Syawal. 

Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Freepik via Tribunnews
Ilustrasi Ramadhan - Simak penjelasan maksud Ramadhan berarti bulan membakar. 

"Setelah dia memerah lalu kita tarik, kita pukulkan ke lantai. Satu kali hentakan maka rontoklah karatnya. Begitulah agaknya kita dengan bulan Ramadan," kata Ustadz Abdul Somad.

Selama 11 bulan semuanya berkarat.

Mata berkarat, telingan berkarat, lidah berkarat, otak berkarat, hati berkarat, semuanya berkarat dengan karat-karat dosa.

Lalu dilepaskan semuanya ini dengan panaskan dengan ibadah-ibadah.

"Siangnya diisi dengan shiyam (berpuasa), malamnya diisi dengan qiyam," kata UAS.

Ustadz Abdul Somad mengatakan, siapa yang tegak di waktu malam, karena keimanan dan hanya berharap balasan dari Allah maka diampunkan juga dosa-dosanya di masa lalu.

Lalu kemudian ada waktu yang utama menjelang waktu Subuh, menjelang azan subuh berkumandang, pada waktu sahur manfaatkan untuk beristighfar.

Ustadz Abdul Somad mengatakan, keutamaan-keutamaan bulan ini andai kita tidak mendapatkannya di awal maka jangan sampai di tengah dan akhirpoun tidak mendapatkan.

"Usahakan. Semangatkan diri, bangkitkan jiwa. Jiwa-jiwa yang tertidur bangkitlah, bangunlah. Bersemangatlah. Jadikan ini sebagai Ramadan terakhir," kata Ustadz Abdul Somad.

7 Persiapan Menyambut Ramadhan

1. Kenali Ramadan dengan baik

2. Perbaiki hubungan dengan Allah melalui taubat nashuha

3. Perbaiki hubungan dengan sesama

4. Siapkan Alquran

5. Bayar hutang puasa tahun lalu

6. Siapkan budget lebih untuk sedekah puasa

7. Jaga kesehatan, karena puasa dan Qiyamul Lail membutuhkan kesehatan fisik

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved