Sekda Sambas Minta LPPD Lebih Berkualitas
Seyogyanya imbuh Fery Madagaskar, barang-barang ini usai penganggaran selesai maka telah siap juga memindahkan indikator dan realisasi keuangan.
Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas Ir. H. Fery Madagaskar, M.Si menghadiri Rapat Koordinasi Kelengkapan Data Penyusunan LKPJ Bupati Sambas dan Data Dukung Lampiran IKK LPPD Kabupaten Sambas Tahun 2021.
Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas Ir. H. Fery Madagaskar, M.Si mengatakan yang hadir seharusnya pimpinan dari OPD tetapi beberapa OPD hanya mengutus sekretaris dan Kasubbag yang bersangkutan.
"Terima kasih kepada OPD dan Camat beserta sekretaris telah hadir dalam persiapan penyampaian data untuk penyusunan LKPJ dan LPPD tahun anggaran 2021,” ujarnya Jumat 4 Februari 2022.
Fery Madagaskar mengatakan harusnya pimpinan OPD hadir sesuai dengan undangan. Kendati demikian kata Fery Madagaskar tetapi perwakilan peserta rakor harus bersemangat.
• Pemda Sambas Rakor LKPJ dan LPPD Tahun 2021
“Atau undangan itu salah baca sehingga beberapa pimpinan OPD tidak hadir tetapi, yang hadir hanya sekretaris dan Kasubbag Sungram dan Pak Camat, tetapi itu tidak apa-apa yang penting Sungramnya bersemangat," tuturnya.
Fery Madagaskar menuturkan terima kasih atas laporan keuangan yang telah diselesaikan. Dirinya berharap semoga koordinasi tetap lancar hingga pemeriksaan.
"Terima kasih juga karena telah memenuhi permintaan kami tentang laporan keuangan APBD 2021 sudah selesai semua dan sudah disampaikan kepada BPK. Semoga OPD tetap melakukan koordinasi dengan BPK sehingga pemeriksaan BPK 2021 berjalan lancar," katanya.
Fery Madagaskar mengatakan bahwa laporan harus selesai paling lambat akhir Maret mendatang dan laporan yang disiapkan harus berkualitas.
"LKPJ harus masuk ke DPRD 31 Maret 2022 paling lambat. Di satu sisi kita harus mempersiapkan LPPD berkualitas dari tahun sebelumnya, maka dari itu perlu kesepakatan bersama kapan untuk diselesaikan,” katanya.
Seyogyanya imbuh Fery Madagaskar, barang-barang ini usai penganggaran selesai maka telah siap juga memindahkan indikator dan realisasi keuangan.
“Begitu penganggaran selesai, sudah siap tinggal memindahkan saja dari indikator-indikator yang ada dengan realisasi keuangan serta hambatan-hambatan yang dialami oleh OPD," ujarnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Sambas)