Penanganan Covid

Menteri Kesehatan Ungkap Ciri-ciri Omicron Agar Warga Lakukan Pencegahan

Menurut Budi, ciri-ciri varian Omicron adalah memicu gejala ringan seperti flu biasa, batuk, dan demam dengan tingkat penularan yang cepat.

Editor: Nasaruddin
Frederic J. BROWN / AFP
Dalam file foto yang diambil pada 15 Desember 2021, vaksin Moderna Covid-19 yang akan diberikan di vaksinasi di Los Angeles, California. Perusahaan biotek AS Moderna mengumumkan pada 26 Januari 2022 bahwa mereka telah memulai uji klinis dosis booster vaksin yang dirancang khusus untuk memerangi varian Omicron dari Covid-19. 

Total pasien yang sudah terkonfirmasi Omikron sampai tanggal 26 Januari 2022 berjumlah 1.988.

Dari jumlah itu yang sudah sembuh atau selesai dirawat berjumlah 765 orang.

Total pasien pernah dirawat sejak awal kasus Omicron pada Desember 2021 sebanyak 854 pasien dengan rincian pasien asimtomatik 461, gejala jaringan 334 pasien, dan gejala sedang dan berat 59 pasien.

“Sebenarnya yang perlu masuk rumah sakit adalah pasien yang 59 itu," katanya.

"Yang perlu dirawat hanya kalau dia perlu di treatment oksigen,” ucap Menkes Budi.

Ia berpesan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan hati-hati.

Yang paling penting selalu pakai masker, hindari kerumunan karena penularan akan semakin tinggi.

Kalau bisa kerja di rumah, di rumah saja, tidak usah pergi kemana-mana karena risiko tertularnya sedang tinggi.

Tapi kalau pun tertular tidak usah panik yang penting disiplin isolasi sendiri dan minum vitamin, jika ada gejala ringan minum obat.

“Yang perlu ke rumah sakit kalau ada Lansia atau komorbid nya banyak, itu ke rumah sakit. Dan cepat-cepatlah divaksin untuk memperkuat daya tahan tubuh dalam menghadapi varian baru,” kata Budi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved