Muhammad Pagi Harap Tidak Ada Masyarakat Mempawah yang Terpapar Kasus Omicron

Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi, menjelaskan pandemi Covid-19 belumlah berakhir.

Penulis: Ramadhan | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Ramadhan
Wakil Bupati Mempawah saat memimpin rapat evaluasi Satgas Covid-19 di Aula Balairung Setia Kantor Bupati Mempawah, Senin 24 Januari 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi, menjelaskan pandemi Covid-19 belumlah berakhir.

Hingga saat ini sudah ada lagi Covid-19 varian baru yakni Omicron.

"Covid-19 belumlah berakhir, dan bahkan sudah bermutasi menjadi varian Omicron yang jauh lebih berbahaya," tegasnya saat memimpin rapat evaluasi Satgas Covid-19 di Aula Balairung Setia Kantor Bupati Mempawah, Senin 24 Januari 2022.

Capaian Vaksinasi Mempawah Masih Rendah, Muhktar : Kita Harus Tetap Semangat Terus

Dirinya mengatakan sesuai data dari Satgas Covid-19 Provinsi Kalbar, bahwa sudah ada kasus Omicron di Kalimantan Barat.

"Data yang kita lihat dari Satgas Covid-19 Kalbar memang saat ini sudah ada kasus Omicron di Kalimantan Barat," terangnya.

Oleh sebab itu Muhammad Pagi juga berharap kasus Omicron tidak sampai ke Kabupaten Mempawah.

"Kita berharap dan berdoa bersama semoga tidak ada warga Mempawah yang terkena kasus Omicron. Maka dari itu sebagai ikhtiar kita tetaplah disiplin menerapkan protokol kesehatan, dan ikuti vaksinasi," terangnya. (*)

[Update Informasi Seputar Kabupaten Mempawah]

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved