Tips Otomotif

Tips Agar Rem Motor Tak Cepat Aus, Poin Nomor 5 Berguna dan Penting Banget Saat Ngebut di Jalan !

Putaran mesin yang ada di gigi yang lebih rendah dari kondisi awal itu akan membuat mesin ikut membantu rem dalam mengurangi laju kendaraan.

Penulis: Ishak | Editor: Ishak
FREEPIK/https://www.freepik.com/free-photo/red-motor-biking-road_6159532.htm#query=ride&position=36&from_view=keyword
Ada tips menrik untuk merawat dan cara menggunakan pengeraman yang baik dan benar agar kampas rem menjadi lebih optimal dan tahan lama / ILUSTRASI. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sobat Tribun Pontianak kerap menggunakan sepeda motor sebagai sarana transportasi harian?

Atau sekadar untuk mengisi waktu luang dan liburan dengan aktivitas menyenangkan seperti touring bersama sejawat?

Nah, ada tips berkendara lagi nih dari Astra Motor Kalbar.

Main dealer penjualan sepeda motor dari brand Honda di Kalimantan Barat ini punya tips menarik loh untuk merawat kendaraan Anda.

Kabar Terbaru Marquez Hari Ini Pulih Dari Cedera, Marquez Ancam Pembalap Lain Siap Bawa Honda Juara

Satu di antaranya yakni agar bisa menjaga masa pakai kampas rem agar lebih awet dan tidak cepat aus.

Tips merawat motor khususnya menjaga masa pakai kampas rem agar bisa lebih optimal ini sebelumnya dibagikan dalam unggahan di laman Instagram Honda Kalbaard @honda_kalbar.

Dalam unggahannya, dibagikan sedikitnya 5 poin penting yang bisa Sobat Tribun Pontianak sekalian praktekkan saat berkendara.

ATPM Mobil Honda di Indonesia Ini Buka Lowongan Kerja Terbaru Januari 2022, Tersedia 4 Posisi !

Adapun beberapa tips berkendara dengan baik agar pemakaian kampas rem lebih optimal dan tak cepat aus dari tips Astra Motor Kalbar tersebut yakni :

1. Hindari tangan standby pada handle rem

2. Selalu jaga kebersihan kampas rem dari debu atau lumpur

Honda Modif Contest Digelar Astra Motor Kalbar, Supermoto CRF hingga Sport Naked Modified Mejeng

3. Cek berkala kondisi disc brake agar selalu dipastikan baik .

4. Kombinasikan pengeraman dengan 2 tuas depan dan belakang

5. Gunakan engine brake dengan cara menurunkan gigi (pada sepeda motor sport atau cube) untuk membantu pengereman.

Sebagai informasi, engine brake adalah satu di antara teknik pengereman yang juga kerap dilakukan oleh para pembalap professional.

Saat melaju dalam kecepatan super tinggi di lintasan balap, penggunaan engine brake kerap dipakai demi membantu mengoptimalkan pengereman.

Sehingga kecepatan yang diinginkan bisa didapatkan dalam tempo lebih cepat.

Engin brake atau pengereman mesin adalah cara yang digunakan untuk memperlambat kecepatan kendaraan bermotor dengan menggunakan tenaga mesin.

Tanpa Marc Marquez! Honda Buka Kiprah MotoGP 2022 dengan Konferensi Pers Bersama Para Pembalap

Cara kerja dari pengereman mesin atau engine brake adalah dengan melepas atau membebaskan pedal gas dan menurunkan gigi persneling.

Sehingga kecepatan kendaraan akan menurun.

Mekanismenya, engine brake mengandalkan putaran mesin dengan cara menurunkan transmisi ke gigi atau level yang lebih rendah.

Sederhanya, dilakukan dengan cara menurunkan gigi tinggi ke rendah secara bertahap.

Dari 4 ke 3, 3 ke 2.

Putaran mesin yang ada di gigi yang lebih rendah dari kondisi awal itu akan membuat mesin ikut membantu rem dalam mengurangi laju kendaraan.

Umumnya, pemanfaatan engine brake biasa dilakukan saat sedang berada di jalanan dalam kondsi menurun yang ekstrem.

Atau sedang dalam kondisi melaju di jalur panjang tapi memerlukan penurunan kecepatan dalam waktu tiba-tiba dan cepat.

Honda CB150X Kaya Fitur Top,  Ada Sensasi Beda Kendarai Motor Advanture Touring Anyar dari Honda Ini

Atau juga dalam kondisi darurat

Karena itu, hal penting lain yang harus diperhatikan saat menggunakan teknik engine brake dirangkum dari berbagai sumber lain yakni pengendara juga harus memastikan untuk memperhatikan Revolutions Per Minute atau RPM alias indikator putaran msin di panel meter sepeda motornya.

Atau di bagian spedo meter yang tersedia pada beberapa sepeda motor.

Usahakan putaran mesin atau RPM berada di level rendah ketika engine brake dilakukan.

Hal ini akan menjamin keamanan bagi mesin dalam jangka panjang.

Selain dirangkum dari laman gridoto.com, meskipun tidak ada efek langsung yang bisa dirasakan saat engine brake, dalam jangka panjang dapat mengurangi masa pakai komponen di motor.

Berita Terbaru Marc Marquez yang Membuat Repsol Honda Tampil Seperti Macan Ompong 

“Penggunaan engine brake sebaiknya digunakan saat tertentu seperti melalui jalur turunan panjang atau saat darurat saja,” ujar Zainul Furqon, pemilik bengkel Banewmas Motor kepada GridOto.combdi Pekayon, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.

“Karena ada perpindahan mekanisme yang mendadak dan dipaksa, efek engine brake paling rawan merusak mata gear transmisi, girset serta rantai,” lengkapnya.

Nah, demikian ulasan tips menjaga agar kampas rem Anda tetap terjaga dan bisa dipakai lebih lama ya Sobat Tribun Pontianak.

Semoga bermanfaat.

Dibuka di Instagram Honda Kalbar

Ulasan tips dan trik merawat motor khususnya menjaga agar kampas rem bisa tahan lebih lama ini sebelumnya sudah dibuka di laman Instagram Honda Kalbar.

“Kalo si doi chat, Brosis harus standby dan langsung bales chatnya. Tapi kalo lagi riding sama motor kesayangan, tangan Brosis ga perlu standby terus kok di handle remnya.

Sayang kampas remnya, nanti jadi cepet abis!

Harga Honda CB150X di Kalbar, Motor Advanture Turing Terbaru Honda | Cek Pilihan Warna yang Tersedia

Itu salah satu cara buat merawat #KampasRemHonda, tips lainnya ada di slide kedua, langsung aja di-SAVE post ini atau SHARE ke keluarga atau teman Brosis, biar sama-sama tau cara ngerawat kampas rem motor.

Agar kondisi motor tetap optimal, selalu cek rutin motor Honda Brosis ke #AHASS terdekat ya!

#HondaGenuineParts #AsliDariAhli

#AyoKeAHASS #OneHeart #satuhati #naekhondajak #hondakalbar #kalbar #pontianak,”

Demikian unggahan tersebut. (*)

(Update informasi lain seputar tips otomotif di sini)

Sejumlah materi di artikel ini juga telah tayang di laman GridOto.com dengan judul Jangan Sering Lakukan Engine Brake di Motor, Ini Efek Sampingnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved