Sholat Jumat dan Perbuatan Terlarang yang Sering Terjadi Termasuk Melangkahi Pundak Jamaah

Sholat Jumat adalah salat fardhu yang wajib dilaksanakan seorang muslim........

Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
TRIBUNJABAR/GANI KURNIAWAN
ILUSTRASI - Umat Islam melaksanakan Salat Jumat di Masjid Pusdai Jabar, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat 20 Maret 2020. 

Saat datang ke masjid untuk Sholat Jumat, kita tak jarang melihat orang yang melewati jamaah lain untuk maju ke shaf depan.

Ketika akan menuju shaf yang kosong itu, ada yang kemudian melangkahi pundak jamaah lain untuk menuju tempat tersebut.

Ternyata, tindakan semacam ini dilarang Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW menyebutnya sebagai perbuatan yang mengganggu.

Abdullah bin Busr ra menceritakan, ada seorang yang melangkahi pundak-pundak jamaah ketika Jumatan.

Sementara Rasulullah SAW sedang menyampaikan khutbah.

Lalu Nabi SAW memerintahkan orang ini untuk duduk, karena mengganggu.

3. Duduk memeluk lutut saat khutbah

Duduk dalam posisi ini dilarang Rasulullah SAW.

Sahl bin Mu'adz dari bapaknya (Mu'adz bin Anas Al-Juhaniy), ia berkata:

“Rasulullah SAW melarang duduk dengan memeluk lutut saat imam sedang berkhutbah .” (HR. Tirmidzi dan Abu Daud).

4. Memakai pakaian seadanya dan tidak menggunakan parfum

Saat Sholat Jumat, seseorang dianjurkan untuk menggunakan parfum dan mengenakan pakaian terbaik.

Rasulullah SAW bersabda:

"Barang siapa yang mandi pada hari Jum'at, bersuci sesuai kemampuan, merapikan rambutnya, mengoleskan parfum, lalu berangkat ke masjid, dan masuk masjid tanpa melangkahi di antara dua orang untuk dilewatinya, kemudian salat sesuai tuntunan dan diam tatkala imam berkhutbah, niscaya diampuni dosa-dosanya di antara dua Jum'at". (HR. Bukhari).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved