Hasil Survei, Popularitas Airlangga Hartarto Menempati Urutan 3 untuk Dipilih Jadi Presiden

Sementara itu, berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia terbaru, popularitas Airlangga Hartarto menempati urutan ketiga dari ketua umum...

Editor: Mirna Tribun
Dok/BPMI Setpres/Rusman
Menteri Kooordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto. 

“Saya melihat belum maksimal, yang kerja pak Airlangga Hartarto, tapi yang mendapat keuntungan pihak atau partai lain, dan secara khusus tentu Presiden Jokowi,” urainya.

Sementara itu, berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia terbaru, popularitas Airlangga Hartarto menempati urutan ketiga dari ketua umum partai untuk dipilih menjadi presiden.

Menko Airlangga Dorong Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Cetak SDM Bertalenta Digital

Dengan elektabilitas mencapai 6 persen, Airlangga unggul dari Ketua Umum PDIP Megawati dengan 3,7 persen.

Menanggapi hal ini, Budiman mengatakan adanya tren kenaikan popularitas dan elektabilitas Airlangga Hartarto.

“Pak Airlangga sampai saat ini trennya meningkat, tahun lalu masih 20-an persen, sekarang 32-37 persen. Artinya ada ruang yang luas bagi Airlangga untuk meningkatkan akselerasi popularitas kepada pemilih,” bebernya.

Budiman menilai, sebagai capres yang diusung Golkar, Airlangga memiliki waktu 2 tahun mendatang untuk menaikkan popularitas dan elektabilitasnya.

Setidaknya sebagai modal pilpres mendatang, popularitas Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar dan Menko Perekonomian idealnya di atas 50 persen.

Selanjutnya Budiman menyarankan agar Airlangga Hartarto dan kader partai untuk menyosialisasikan Airlangga secara masif.

Menteri Airlangga Hartarto Optimis Hubungan Bilateral Indonesia - Jepang Makin Terjalin Kuat

Baik kepada basis pemilih Golkar, maupun masyarakat luas.

"Kenapa saya menyebut pak Airlangga punya modal elektabilitas 10 persen, karena pak Airlangga tinggal memaksimalkan basis partai Golkar tadi,” jelasnya.

Kantong-kantong suara Golkar yang bisa dimaksimalkan meliputi di Sulawesi Selatan, etnis Bugis. Selain itu, di basis suara dengan populasi pemilih besar, seperti Jabar, Jateng, dan Jawa Timur.

Secara khusus, kinerja Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian dinilai Budiman sangat luar biasa, salah satunya juga dalam transformasi digital di Indonesia.

"Ini sebagai modal Golkar untuk pemilu 2024 mendatang,” tandasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved