Breaking News

Sebutkan Daerah-daerah Persebaran Suku-suku Tersebut Dengan Mengisi Peta Tematik Berikut

Kunci jawaban Tema 7 Kelas 5 halaman 37 38 39 40 41 42 ini hanyalah sebagai bahan untuk belajar dalam mengasah kemampuan.

Editor: Syahroni
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Marlen Sitinjak
Murid SD di Kota Pontianak Belajar dari Rumah/Kunci Jawaban Buku Tema 7 Kelas 5 Halaman 37 38 39 40 41 42. 

Bentuk perlawanan :
-Sultan Hasanuddin mempersiapkan benteng pertahanan di sepanjang pantai, serta melakukan kerjasama dengan beberapa sekutu Gowa untuk melawan VOC
-Pada tahun 1668 Sultan Hasanuddin menggerakkan kekuatan rakyat untuk kembali melawan kesewenang-wenangan VOC, namun berhasil dikalahkan VOC

Hasil perlawanan :
-Mengalami kegagalan, terpaksa mengikuti perjanjian Bongaya tahun 1667 dengan mengakui adanya VOC di Gowa

KUNCI JAWABAN Tema 6 Kelas 5 Halaman 112 111 110 109 108 107 106 Subtema 2 Panas dan Perpindahannya

Nama Tokoh : Pangeran Antasari
Asal Daearah : Kayu Tangi, Kesultanan Banjar, Kalimantan Selatan. Lahir tahun 1797
Alasan melakukan perlawanan :
-Belanda melakukan monopoli dagang dalam Kesultanan Banjar
-Menyempitnya wilayah kekuasaan Banjar karena perjanjian dengan Belanda
-Belanda turut campur dalam pemerintahan Banjar, termasuk dalam pemilihan pemimpin Banjar
-Rakyat Banjar menderita akibat perlakuan sewenang-wenang Belanda, termasuk kerja paksa yang diterapkan oleh Belanda

Bentuk Perlawanan :
-Tanggal 25 April 1859, Pangeran Antasari bersama 300 prajurit menyerang tambang batu bara beserta perumahan milik Belanda yang ada disekitarnya dengan cara dibakar
-Melakukan penyerangan ke perkebunan milik Belanda di Gunung Jabok, Kalangan, dan Bangkal
-Merebut Benteng Pengaron serta mengambil alih tambang Nassau oranje milik Belanda
-Melakukan penyerangan pos-pos Belanda di Martapura, Hulu sungai, Riam kanan, Tabalong, Tanah laut dan di sepanjang sungai Barito sampai Puruk Cahu
-Melakukan perang gerilya dan membuat kerajaan yang disertai benteng di pedalaman
-Melakukan penyelundupan senjata untuk mempersenjatai  pasukan

Hasil perlawanan :
-Mengalami kekalahan. Pangeran Antasari meninggal pada umur 75 tahun, namun perlawanan terus berlangsung hingga beberapa  tahun.

Nama Tokoh :Pattimura
Asal Daerah : Maluku
Alasan Melakukan Perlawanan :
-Pemecatan para guru di Maluku dengan dalih penghematan
-Belanda tidak mau membayar hasil bumi rakyat Maluku
-Kegiatan monopoli di Maluku oleh Belanda
-Rusaknya tata ekonomi dan pola perdagangan bebas di Maluku akibat kedatangan 
-Kebijakan Belanda yang memberatkan dan menyengsarakan seperti kerja paksa, penyerahan paksa hasil rakyat.

Bentuk perlawanan :
-Melakukan serangkaian pertemuan rahasia di pulau Haruku (pulau yang dihuni mayoritas islam), pulau Saparua (pulau yang dihuni mayoritas kristen), dan di hutan kayu putih guna menyeragamkan pemikiran bahwa masyarakat Maluku tidak ingin menderita lagi di bawah kekuasaan Belanda
-Melakukan perlawanan dengan menghancurkan kapal-kapal Belanda di pelabuhan
-Melakukan penyerbuan ke benteng Duurstede serta menguasai benteng tersebut
-Mengalahkan serbuan Belanda yang ingin merebut kembali benteng Duurstede
-Melakukan upaya penyerangan terhadap Belanda di Benteng Zeelandia di pulau Haruku serta berusaha menguasainya tapi gagal.

Hasil perlawanan :
-Mengalami kegagalan. Belanda menangkap Pattimur di daerah Siri Sori dan Pattimura dijatuhi hukuman dengan eksekusi di tiang gantung.

Nama Tokoh : Sisingamangaraja XII
Asal Daerah : Bakara, Sumatera Utara. Lahir tanggal 18 Februari 1845
Alasan Melakukan Perlawanan :
-Adanya upaya kristenisasi yang dilakukan oleh Belanda dimana upaya ini dikuatirkan mampu menghilangkan tatanan tradisional dan bentuk kesatuan negeri yang ada secara turun menurun
-Adanya keinginan Belanda untuk menguasai seluruh tanah batak

Perbedaan Suhu dan Panas Lengkap Cara Kerja Termometer; Kunci Jawaban Soal Kelas 5 Buku Tema 6

Bentuk Perlawanan :
-Melakukan kampanye keliling daerah-daerah guna menghimbau agar masyarakat mengusir para zending yang memaksakan agama kristen kepada penduduk
-Mengusir para zending
-Melakukan penyerbuan dan pembakaran terhadap pos-pos zending
-Melakukan perlawanan terhadap gerakan pasukan belanda di bahal batu
-Mempersiapkan benteng pertahanan berupa benteng alam di dataran tinggi toba dan silindung
-Mempersiapkan benteng pertahanan berupa benteng buatan di perkampungan
-Menyerang dan menyergab pos Belanda yang ada di tanah batak
-Pada Juli 1889 Sisingamangaraja XII kembali angkat senjata melawan ekspedisi Belanda di huta puong
-Sisingamangaraja XII bersama putera-puteranya patuan nagari dan patuan anggi berserta sisa prajuritnya melakukan perlawanan terakhir di aik sibulbulon daerah dairi

Hasil perlawanan :
-Sisingamangaraja XII mengalami kekalahan karena taktik licik belanda dengan menangkap boru sagala, istri sisingamangaraja XII, sehingga sisingamangaraja XII mengalami tekanan beban psikologis yang berat. Meninggal dalam perlawanan terakhir di aik sibulbulon (dairi) karena tertembak Belanda. Kedua putra dan seorang putrinya ikut gugur di tangan belanda

Nama tokoh : Sultan Ageng Tirtayasa
Asal Daerah : Banten. Lahir tahun 1631
Alasan melakukan perlawanan :
-Kekejaman Belanda
-Keinginan Belanda menguasai Banten, karena Banten letaknya sangat strategis sebagai bandar perdagangan internasional
-Adanya persaingan antara Belanda/VOC dengan Banten, dikarenakan VOC membangun bandar perdagangan juga di Batavia
-Hasutan VOC terhadap sultan haji (putra sultan ageng) untuk merebut tahta kesultanan banten
-Pembajakan kapal milik banten yang pulang dari Jawa timur oleh kapal-kapal belanda

Bentuk perlawanan :
-Melakukan serangan-serangan terhadap VOC
-Mengundang pedagang Eropa seperti Inggris, Perancis, Denmark dan Portugis serta mengembangkan hubungan dagang dengan negara-negara asis seperti persia, benggala, siam, tonkin, dan china guna memulihkan posisi banten sebagai bandar perdagangan internasional sekaligus menandingi perkembangan VOC di batavia
-Sultan ageng mengirim beberapa pasukannya untuk mengganggu kapal-kapal dagang VOC
-Melakukan perusakan terhadap beberapa kebun tebu milik VOC guna memberi tekanan dan memperlemah kedudukan VOC
-Mengobarkan semangat anti VOC
-Mengepung istana surosowan milik sultan haji pada tahun 1682
-Melakukan berbagai serangan-serangan dengan taktik gerilya

Hasil perlawanan :
-Berimbang (tidak bisa dikatakan kalah, namun juga belum bisa dikatakan menang). Tahun 1683 Sultan ageng berhasil ditangkap VOC dengan tipu muslihat. Sultan ageng ditawan di batavia sampai wafat tahun 1692

Nama tokoh : Pangeran Diponegoro
Asal daerah : Yogyakarta. Lahir tanggal 11 November 1785
Alasan melakukan perlawanan :
-Belanda ikut campur urusan keraton Yogyakarta, bahkan untuk mengganti raja dan urusan pemerintahan, harus ijin kepada Belanda
-Rusaknya adat istiadat dan kehidupan beragama karena campur tangan belanda
-Kaum bangsawan sangat dirugikan karena sebagian besar sumber penghasilannya diambil alih oleh belanda.
-Rakyat makin menderita karena banyaknya pajak yang harus dibayar kepada belanda
-Pemasangan patok-patok jalan yang secara sengaja mengenai/melewati makam leluhur pangeran diponegoro

Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved