Siapa Heru Budi Hartono Sosok yang Digadang Gantikan Gubernur Anies, Dulu Anak Buah Ahok
Jokowi nantinya akan menunjuk 1 dari 3 nama kandidat yang diajukan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA – Nama Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono kini menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.
Mantan anak buah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok ) digadang jadi pengganti Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta yang akan habis masa jabatannya 2022 ini.
Heru Budi Hartono sebenarnya bukan orang asing di birokasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Sebelum ditarik Jokowi di Kasetpres, Heru Budi menjabat Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah DKI Jakarta 2015-2017.
Sebelumnya lagi Heru Budi menjabat Wali Kota Jakarta Utara yakini tahun 2014.
Heru Budi Hartono belum mau berkomentar banyak soal dirinya yang disebut-sebut akan menjadi calon penjabat (pj) Gubernur DKI Jakarta usai masa jabatan Anies Baswedan berakhir.
Heru menyerahkan keputusan ini pada pimpinannya, yang tak lain adalah Presiden Joko Widodo.
"Ya diserahkan ke pimpinan saja. Kan masih banyak jalur administrasi yang harus diikuti," kata Heru kepada Kompas.com, Jumat (7/1/2022).
Sesuai aturan, Presiden Jokowi memang menjadi penentu penjabat kepala daerah tingkat provinsi untuk daerah yang gubernurnya habis masa jabatan sebelum Pilkada 2024.
Jokowi nantinya akan menunjuk 1 dari 3 nama kandidat yang diajukan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
"Dibahas di Kemendagri, lalu pembahasan di tingkat Presiden. Ya masih lama," kata Heru.
• Profil Biodata Lengkap Airin Rachmi Diany Disebut Calon Kuat Gubernur DKI Jakarta Penantang Anies
• Profil Siapakah Ahmad Riza Patria Sosok Kuat Calon Gubernur DKI Jakarta Kelahiran Banjarmasin Kalsel
Heru menegaskan sampai saat ini belum ada pembahasan terkait kemungkinan dirinya akan ditunjuk sebagai pengganti Anies. Ia mengaku baru mendengar kabar ini dari media massa.
"Karena kan memang masih lama juga. Masih 10 bulan lagi. Masih gonjang ganjing pembahasannya kan masih jauh. Masih banyak calon yang lain juga," katanya.
Adapun masa jabatan Anies beserta wakilnya, Ahmad Riza Patria, akan habis pada Oktober 2022 mendatang.
Setelah masa jabatannya habis, posisi gubernur akan diisi oleh Penjabat Gubernur karena pilkada DKI baru akan digelar pada 2024, berbarengan dengan pemilihan presiden dan pemilu legislatif.