Profil Siapakah Khoirudin Aritonang alias Choki Pelatih Biliar Sumut Akan Melaporkan Gubernur Edy
Khoirudin Aritonang alias Choki yang dijewer Gubernur sumut Edy Rahmayadi berniat akan mengadukan Edy Rahmayadi ke Polda Sumut.
"Laporannya soal penganiayaan sama tindakan tidak menyenangkan," ucapnya.
• Istri Kapolres Tebing Tinggi Pamer Uang di TikTok, Kapolda Sumut Beri Komentar Keras
Sebelumnya, viral di medsos dalam video yang beredar, tampak Edy Rahmayadi yang berpidato di depan memanggil Khairuddin Aritonang ke depan karena tidak bertepuk tangan saat dia berpidato.
Edy Rahmayadi menjewer telinga Khairuddin Aritonang.
"Pelatih gak tepuk tangan. Gak cocok pelatih ini. Berdiri yang benar kau. ****** kau. Udah pulang, tak usah dipanggil lagi. Kalau ngak suruh keluar. Tak usah di sini," ujar Edy Rahmayadi.
Penjelasan Khairuddin Aritonang
Pelatih Biliar Khairuddin Aritonang merasa heran ketika ia dipanggil Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dalam kegiatan pemberian tali asih atau bonus kepada atlet Sumut peraih medali pada PON Papua.
Pria yang akrab disapa Coki ini pun di panggil oleh Gubernur karena tidak tepuk tangan saat Edy Rahmayadi usai berpidato.
"Jadi semua atlet dan pelatih dipanggil dan berkumpul di Aula Tengku Rizal Nurdin," katanya saat dihubungi Senin 27 Desember 2021 malam.
Coki pun langsung memisalkan kepada wartawan.
"Kaulah dulu, aku bicara terus semua tepuk tangan dan kau tidak. Terus kau kupanggil. Nah, apalah mau kau jawab karena pertanyaan ku, kenapa kau tak tepuk tangan? Begitulah kira-kira kejadian di Aula Tengku Rizal Nurdin yang aku alami," ujar Coki menjelaskan.
Ia pun mengaku saat itu, bukan hanya dirinya saja yang dimarahi di depan umum sama orang nomor satu di Sumut ini.
"Banyaklah. Ada Kadispora Sumut, ada juga Ketua KONI Sumut. Yang pasti bukan aku sendiri. Tapi itu tadi, aku heran, kenapalah aku dimarahi di muka umum hanya karena tidak tepuk tangan," ujarnya.
Mengenai apakah ia tertidur saat Gubernur Sumut Edy Rahmayadi tengah berpidato? Coki pun membantah hal tersebut.
"Saya tidak tertidur dan saya mendengar apa yang beliau sampaikan," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Lapor Polisi Besok, Pelatih Biliar yang Dijewer Edy Rahmayadi Bakal Dikawal Puluhan Pengacara,