Pemda Sambas Terima Penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2021

Penghargaan tersebut, kata Bupati Satono, adalah semangat dan motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Sambas di masa kepemimpinan Satono-Rofi

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/PROKOPIM KAB SAMBAS
Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas menerima Penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2021 sebagai Daerah Perbatasan Terinovatif 2021, Rabu 29 Desember 2021.TRIBUN/PROKOPIM KAB SAMBAS 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas menerima Penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2021 sebagai Daerah Perbatasan Terinovatif 2021, Rabu 29 Desember 2021.

Pemerintah Kabupaten Sambas di masa kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Satono-Rofi berhasil meraih penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2021 kategori daerah perbatasan paling inovatif di Gedung Sasana Bhakti Praja Kemendagri, Jakarta Pusat.

Bupati Satono mengatakan, penghargaan tersebut menjadi catatan sejarah dimana Kabupaten Sambas baru kali ini meraih penghargaan IGA Award yang diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.

"Saya sangat bersyukur sekali karena bisa hadir dan menerima langsung IGA Award 2021 dari Pak Mendagri. Bagi saya ini adalah terobosan yang luar bisa sekali untuk Kabupaten Sambas sebagai daerah perbatasan," katanya.

Forkopimda Sambas Gelar Peringatan 20 Tahun Bakti untuk Negeri Akabri 2001 Secara Virtual

Penghargaan tersebut, kata Bupati Satono, adalah semangat dan motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Sambas di masa kepemimpinan Satono-Rofi untuk memajukan Indonesia khususnya di wilayah perbatasan.

"Saya sangat berterimakasih sekali kepada Bapak Presiden Joko Widodo, dan Bapak Mendagri, Tito Karnavian atas penghargaan yang diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Sambas," katanya.

Sebelumnya, pada Kamis 25 November lalu, Bupati Satono telah mempresentasikan sebelas inovasi dalam Lomba Kepala Daerah Inovatif kategori kabupaten dan kota yang digelar oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri (Balitbang Kemendagri) di Jakarta Pusat.

“Ada sebelas inovasi unggulan yang dipilih untuk dilaksanakan, yang mana menurut saya itu punya kekuatan untuk membawa Sambas lebih Berkemajuan dan bisa menjadi solusi peningkatan ekonomi kerakyatan bagi masyarakat perbatasan ditengah situasi pandemi Covid-19,” katanya.

Bupati Satono mengatakan, dari sebelas inovasi tersebut, sepuluh diantaranya konsen kepada upaya pemerintah bagaimana meningkatkan ekonomi masyarakat mulai dari program pembangunan peningkatan ekonomi dengan memanfaatkan sumber daya alam berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. (*)

(Simak berita terbaru dari Sambas)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved