Khazanah Islam
KUMPULAN Dzikir Pagi Hari, Bacaan Doa Setelah Berdzikir Lengkap Bacaan Sayyidul Istighfar & Artinya
Dzikir merupakan pekerjaan hati dan lisan untuk senantiasa bertasbih serta mengagungkan Allah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Dzikir mempunyai banyak keutamaan bagi yang mengamalkannya.
Berdzikir artinya mengingat Allah.
Dengan berdzikir, kita memuliakan akan kebesaran Allah SWT.
Amalkan dzikir setiap hari sebelum beraktivitasagar dilancarkan segala sesuatunya.
Dzikir merupakan pekerjaan hati dan lisan untuk senantiasa bertasbih serta mengagungkan Allah.
Keutamaan berdzikir disebutkan dalam Al Quran dan Hadist bisa menentramkan, dapat menghapus dosa, dilancarkan rezekinya sampai dijanjikan surga.
• SHOLAT TAHAJUD Mulai Jam Berapa? Bacaan Niat Sholat Tahajud serta Bazaan Dzikir Setelah Tahajud
Berikut Bacaan Dzikir di Pagi Hari
1. Membaca Sayyidul Istighfar
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ
Allahumma anta robbii laa ilaha illa anta, kholaqtanii wa anaa ‘abduka wa anaa ‘ala ‘ahdika wa wa’dika mas-tatho’tu. A’udzu bika min syarri maa shona’tu. Abu-u laka bi ni’matika ‘alayya wa abu-u bi dzambii. Fagh-firlii fainnahu laa yagh-firudz dzunuuba illa anta.
Dibaca sekali
“Ya Allah, Engkau adalah Rabb-ku, tidak ada Ilah (yang berhak diibadahi dengan benar) kecuali Engkau, Engkau-lah yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku dengan-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan (apa) yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu (yang diberikan) kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau.”
2. Baca Kalimat Tauhid
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ.
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.