Doa Katolik

Liturgi Misa Katolik Hari Ini Minggu 21 November 2021 Lengkap Bacaan Injil Doa Umat dan Doa Komuni

Liturgi misa katolik hari ini Minggu, 21 November 2021. Misa minggu ini merupakan Hari Minggu Biasa XXXIV.

Alberto PIZZOLI / AFP
Paus Fransiskus melihat selama misa menandai Hari Orang Miskin Sedunia Gereja Katolik Roma, di Basilika Santo Petrus di Vatikan pada 14 November 2021. 

Yesus Kristus adalah saksi yang setia, yang pertama bangkit dari antara orang mati dan yang berkuasa atas raja-raja bumi ini.

Bagi Dia yang mengasihi kita dan yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya dan yang telah membuat kita menjadi suatu kerajaan, menjadi imam-imam bagi Allah, Bapa-Nya.

Bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin.

Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia.

Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin.

"Aku adalah Alfa dan Omega," firman Tuhan Allah, "yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Mahakuasa."

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Bait Pengantar Injil: Alleluya

Ref. Alleluya, Alleluya, Alleluya

Ayat. Terpujilah yang datang atas nama Tuhan. Terpujilah kerajaan yang telah tiba, kerajaan Bapa kita Daud.

Bacaan Injil: Yohanes 18:33b-37

Seperti yang kaukatakan, Aku adalah raja

Ketika Yesus dihadapkan ke pengadilan, bertanyalah Pilatus kepada-Nya: "Engkau inilkah raja orang Yahudi?"

Jawab Yesus: "Apakah engkau katakan hal itu dari dalam hatimu sendiri, atau adakah orang lain yang mengatakannya kepadamu tentang Aku?"

Kata Pilatus: "Apakah aku seorang Yahudi?

Bangsamu sendiri dan imam-imam kepala yang telah menyerahkan Engkau kepadaku; apakah yang telah Engkau perbuat?"

Jawab Yesus: "Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika kerajaan-Ku dari dunia ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini."

Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Jadi Engkau adalah raja?"

Jawab Yesus: "Engkau mengatakan bahwa Aku adalah raja.

Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku."

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Orang Kudus Katolik 21 November Beato Nicolo Giustiniani

Renungan Singkat (Resi)

Oleh Rm. Antonius Tugiyatno SCJ

Hari ini adalah Hari Raya Kristus Raja Semesta Alam.

Kita akan merenungkan bacaan dari Injil Yohanes 18: 33-37.

Marilah kita membuat tanda kemenangan Tuhan, dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Saudara-saudari yang dikasihi oleh Tuhan, mungkin kita masih ingat beberapa waktu yang lalu sempat viral adanya sebuah kerajaan ratu sejagad juga emperor-emperor apa lah itu dan sebagainya.

Bila dilihat sekilas, nampak ada suatu kemegahan dan kekuatan yang menimbulkan kekaguman bagi sebagian orang yang melihatnya.

Tetapi toh situasi itu tidak berlangsung lama.

Kita dapat melihat bagaimana seorang raja juga dalam film kolosal.

Kalau bagi saya sendiri sebagai pecinta wayang, gambaran seorang raja seringkali saya kaitkan dalam dunia pewayangan.

Di sana ada unsur nilai harmoni gambaran sebuah kerajaan yang mengagumkan adalah raja yang dalam istilah Jawa berbudi bawaleksana tedhaking andana tapa.

Raja yang berbudi luhur yang membuat kerajaan-kerajaan lain memberi hormat bukan karena kekuatan militer ataupun kekayaan, tetapi karena kearifan dan kemampuan untuk mengayomi seluruh rakyatnya.

Raja yang dapat mewujudkan damai tenteram tanpa adanya konflik dan dapat mewujudkan tercukupinya seluruh kebutuhan hidup.

Pada hari ini kita merenugkan tentang Yesus sebagai Raja semesta alam, melalui kisah dialog antara Yesus dengan Pilatus.

Ada suatu kata yang penuh misteri besar, yaitu ketika Yesus mengatakan “KerajaanKu bukan dari dunia ini”.

Kerajaan Kristus bukan dari dunia, maka Dia juga tidak mengambil alih sistem pemerintahan dunia.

Kerajaan Kristus bukan hal teokratis yang terkait politik duniawi.

Kerajaan Kristus adalah Kerajaan masa yang akan datang di mana terdapat langit baru dan bumi yang baru ketika manusia hidup dalam Roh dan kebenaran.

Pada situasi ini Kristus yang meraja akan mengatasi segala raja.

Tidak akan ada saling menjajah, tidak akan ada saling berperang, tidak akan ada orang yang menderita, yang ada hanyalah damai sejahtera.

Ini adalah keyakinan kita Umat beriman yang berpegang pada sabda Tuhan akan harapan eskatologis atau masa yang akan datang.

Saudara-saudari yang dikasihi oleh Tuhan, untuk mewujudkan damai sejahtera pada masa yang akan datang itu, kita dapat memulainya sekarang tanpa menunggu hari esok.

Sebagai anak-anak Allah secara rohani, kiranya kita selalu menempatkan Yesus supaya merajai hati kita.

Kita tahu seluruh ajaran Yesus semuanya berisi tentang kebaikan.

Kiranya kita boleh berandai-andai, kalau semua orang memiliki tindakan yang menyerupai Yesus dalam hidupNya, hidup sebagai orang yang bijaksana, orang yang rela berkurban, orang yang mencintai tanpa membedakan, betapa damainya dunia ini.

Kata-kata ini mudah saya ucapkan tetapi tidak selalu mudah untuk dilaksanakan.

Mungkin beberapa waktu yang lalu sempat viral kata-kata “tidak semudah itu Ferguso”.

Kata ini muncul dari sebuah telenovela yang kemudian sering diikuti diucapkan untuk menjadi auto kritik bahwa apa yang kita katakan seringkali tidak mudah untuk dilaksanakan.

Marilah kita mengisi hidup dengan berbagai keutamaan seraya kita menantikan kedatangan Sang Raja damai yaitu kedatangan Kristus untuk ke dua kalinya dalam kemuliaan.

Semoga Hati Kudus Yesus senantiasa merajai hati kita.

Doa Umat

I : Di dalam Yesus Kristus, Tuhan dan Raja kita, Bapa telah memberikan kepada kita pembebasan, pengampunan, dan perdamaian. Marilah kita berdoa supaya keadilan, kasih, dan damai-Nya menjadi bagian kita semua.

L : Bagi Gereja, Tubuh Kristus: Ya Bapa, semoga Gereja benar-benar menjadi bukti nyata kehadiran Kerajaan Allah di dunia karena keterbukaan bagi semua orang karena persatuan serta cinta kasih-Nya. Marilah kita mohon,..

L : Bagi mereka yang memiliki kekuasaan di duni ini: Ya Bapa, semoga mereka yang berkuasa, sungguh-sungguh mengupayakan perdamaian, keadilan, dan kesejahteraan hidup bagi semua orang, serta menjunjung tinggi hak asasi dan martabat manusia. Marilah kita mohon,..

L : Bagi orang-orang miskin, dan mereka yang kehilangan hak di dunia ini: Ya Bapa, semoga kami tekun berjuang dan berbela rasa membantu orang-orang miskin dan mereka yang kehilangan hak di dunia ini agar nama-Mu semakin dimuliakan dan diselamatkannya semakin banyak jiwa-jiwa. Marilah kita mohon,..

L : Bagi kita di sini serta seluruh umat kristiani: Ya Bapa, semoga Roh Kristus hidup di dalam diri kami sehingga orang-orang yang mengenal kami mengatakan, “Lihatlah, betapa mereka saling mengasihi dan melayani”. Marilah kita mohon,..

I : Allah, Bapa kami, hidupkanlah harapan kami semua, betapapun usaha-usaha kami amat kurang berarti, kami semua pada suatu hari akan mendapat bagian dalam keadilan dan perdamaian Kerajaan Yesus Kristus, Tuhan dan Pengantara kami. Amin.

Doa Persiapan Persembahan

Ya Allah, semoga Engkau berkenan memberkati persembahan yang kami hunjukkan kepada-Mu ini dan menjadikannya sebagai tanda kehadiran Putra-Mu.

Dengan pengantaraan Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

Antifon Komuni: Mazmur 29:10-11

Tuhan akan bertakhta sebagai Raja untuk selamanya. Tuhan akan memberkati umat-Nya dengan damai.

Doa Sesudah Komuni

Marilah berdoa: Allah Bapa di surga, kami bersyukur atas Yesus Kristus, Putra-Mu, Sang Raja, yang telah rela mengorbankan diri-Nya dan menjadi santapan bagi kami.

Semoga kami dikuatkan untuk menghayati hidup sebagai orang-orang yang berkenan kepada-Mu sehingga kelak Kauperkenankan memasuki Kerajaan-Mu yang abadi.

Dengan pengantaraan Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

Sumber: resi.dehonian.or.id

(Update informasi seputar katolik klik di sini)

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved